., Siti Hani Amiralevi
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Efek Paparan Formaldehid Oral Akut pada Histologi Hati Tikus Wistar Jantan ., Siti Hani Amiralevi
Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura Vol 3, No 3 (2017): Jurnal Cerebellum
Publisher : Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (246.976 KB)

Abstract

Latar Belakang. Formalin merupakan bentuk cair dari formaldehid. Pajanan formaldehid yang berlebihan dapat menyebabkan peningkatan stres oksidatif yang menyebabkan kerusakan di sel tubuh, termasuk hepatosit. Metodologi. Penelitian ini merupakan eksperimental murni selama 14 hari perlakuan dengan rancangan acak menggunakan 25 tikus yang dibagi menjadi 5 kelompok. Kelompok kontrol normal (N) dipajan akuades 1,5 ml; kelompok perlakuan 1 (P1) dipajan formaldehid sebanyak 0,01 ml; kelompok perlakuan 2 (P2) diberikan formaldehid sebanyak 0,03 ml; kelompok perlakuan 3 (P3) diberikan formaldehid sebanyak 0,05 ml; dan kelompok perlakuan 4 (P4) diberikan formaldehid sebanyak 0,1 ml. Kemudian organ hati diambil untuk dianalisis secara histopatologis dengan pewarnaan Hematoksilin Eosin (HE) pada perbesaran lensa objektif 40x. Hasil analisis kerusakan hepatosit kemudian dianalisis dengan One-Way ANOVA yang dilanjutkan dengan Post hoc LSD dengan program SPSS v23. Hasil. Pajanan oral formaldehid menunjukkan gambaran kerusakan hepatosit berupa degenerasi parenkimatosa, degenerasi hidropik, dan nekrosis. Nilai kerusakan histopatologis meningkat sesuai dengan peningkatan dosis formaldehid yang dipajankan. Kerusakan hepatosit tertinggi terdapat pada kelompok perlakuan 4 (P4) dengan dosis 200 mg/kgBB. Kesimpulan. Pajanan formaldehid per oral menyebabkan perubahan gambaran histologis hepatosit.