ABU JAFAR, BILLY
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EVALUASI SISTEM JARINGAN DRAINASE UNTUK MENGATASI BANJIR DI SUB SISTEM DAS KALIKONANG KECAMATAN BABAT KABUPATEN LAMONGAN ABU JAFAR, BILLY; , KUSNAN
Rekayasa Teknik Sipil Vol 2, No 1 (2019)
Publisher : Rekayasa Teknik Sipil

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi masalah banjir di sub DAS Kalikonang kecamatan Babat dengan mengevaluasi dimensi saluran primer, sekunder, maupun tersier. Tahapan yang perhitungan ini dengan melakukan analisa hidrologi dan analisa hidrolika sehingga didapatkan hasil evaluasi dimensi saluran yang tidak mencukupi debit rencana. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang dilakukan untuk mengetahui solusi dari permasalahan yang terjadi dengan mengetahui nilai variabel mandiri baik satu variabel atau lebih dengan memperoleh data yang berupa angka Hasil analisa perhitungan data curah hujan minimal, maksimal dan rata-rata di DAS Kalikonang dengan metode aljabar adalah 70,33 mm, 103 mm dan 87,43 mm. Nilai tersebut didapat dari data tiga stasiun penakar hujan yakni pos hujan Babat, Pucuk, dan Kedungpring. Curah hujan yang direncanakan pada DAS Kalikonang Babat untuk Kala Ulang 2 Tahun adalah 86,4 mm, untuk Kala Ulang 5 Tahun adalah 99,3 mm, untuk Kala Ulang 10 Tahun adalah 107,9 mm, untuk Kala Ulang 50 Tahun adalah 126,7 mm, dan untuk Kala Ulang 100 Tahun adalah 134,7 mm. Dari analisa perhitungan kemudian direncanakan normalisasi saluran dengan merencanakan kapasitas tampung saluran drainase. Alternatif penyelesaian dalam mengatasi banjir di kawasan Kecamatan Babat, Lamongan adalah dengan mengubah dimensi saluran eksisting yang tidak mencukupi debit rencana ketika hujan datang. Solusi yang diberikan pada penelitian ini adalah merencanakan ulang dimensi saluran sebanyak 18 saluran dengan rincian dua saluran primer yaitu saluran PR.1 dan PR.2, 14 saluran sekunder yaitu saluran SK.3, SK.4, SK.5, SK.6, SK.7, SK.8, SK.12, SK.13, SK.14, SK.15 SK.16, SK.17, SK.18, SK.19, dan dua saluran tersier yaitu TS.1 dan TS.2. Kata Kunci : banjir, Kalikonang, debit, curah hujan, saluran.Abstract This research aimed to solve flood problems in Kalikonang catchment area, Babat district by evaluating primary, secondary and tertiary canal dimensions. The calculating processes by using hydrology and hydraulics analysis therefore will be resulted the evaluation of plan canal dimension which exceeded debit plan capacity. The method used was descriptive quantitative. The research was done to discover the solution from actual problem by knowing the independent variable that likely more than one by getting data in the form of numbers. The calculation analysis result of minimum, maximum and average precipitation on Kalikonang catchment area by using algebra method is 70.33 mm, 103 mm and 87.43 mm. Those values taken from three stations where precipitation is recorded, they are Babat, Pucuk and Kedungpring rain gauge station. The planned precipitation on Kalikonang catchment area Babat district, for two years reset time is 86.4 mm, while for five years reset time is 99.3 mm, for ten years reset time is 107.9 mm, then for 50 years reset time is 126.7 mm, and for 100 years reset time is 134.7 mm. Based on the calculation analysis, the canal normalization is planned by design the accommodated capacity of the drainage canal. The optional solution to solve the flood in the Babat district, Lamongan regency is by changing the dimension of existing canal which doesn?t sufficient to accommodate the planned water debit during the rainfall. The final solution from this research is by re-designing the canal dimension a number of 18 canal with the following details, primary canal which are PR.1 and PR.2; secondary canal which are SK.3, SK.4, SK.5, SK.6, SK.7, SK.8, SK.12, SK.13, SK.14, SK.15 SK.16, SK.17, SK.18, SK.19, and two tertiary canal is TS.1 and TS.2. Key words : flood, Kalikonang, flow rate, precipitation, canal.