AbstrakIndonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari berbagai pulau kecil dan besar, sehingga Indonesiamemiliki ragam budaya dan jenis pekerjaan yang beraneka ragam. Salah satu contoh yang berada di Jawa Timurtepatnya Dusun Precet Desa Plumpungrejo Kecamatan Kademangan Kabupaten Blitar semua warganya membuatgerabah untuk meningkatkan perekonomiannya. Kampung Gerabah ini terdapat berbagai macam model pengerajingerabah yaitu gerabah modern (souvenir, guci berukir, vas bunga, dan lain-lain), pengerajin gerabah tradisional(luweng, pot, cobek, dan lain-lain). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi pengerajin gerabahtradisional terhadap gerabah modern dengan faktor (minat, dukungan, partisipasi, sikap).Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode survei. Populasi home industry gerabahyang ada di Dusun Precet, yaitu 200 pengerajin. Sampel dalam penelitian ini adalah 35 pengerajin dari jumlah populasihome industry gerabah di Dusun Precet. Teknik mengumpulkan sampel yaitu dengan menggunakan teknik accidentalsampling dikarenakan kesulitan peneliti untuk menemui responden.Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 65,7% pengerajin mempunyai minat buruk terhadap gerabahmodern, 51,4% menunjukkan bahwa dukungan dari pemerintah dan keluarga termasuk dalam kategori buruk, 85,7%menunjukkan bahwa pemerintah mempunyai partisipasi dalam kategori buruk, dan 100% menunjukkan bahwa sikapdari pengerajin gerabah tradisonal terhadap home industry gerabah modern memiliki sikap dalam kategori sedang.Kata Kunci : Persepsi, Pengerajin, Kampung Gerabah, Home Industry.