Background: Regurgitation in newborns is a common problem that is often complained of by parents and can affect the comfort and quality of life of the baby. One factor that is thought to play a role in preventing regurgitation is the practice of burping after breastfeeding. Although many studies have discussed breastfeeding techniques and preventing regurgitation, the role of burping has not been explored in depth. Purpose: To explore the role of belching on regurgitation in newborns. Method: The scoping review used three databases, namely CINAHL, PubMed, and Scopus and one search engine, Google Scholar. The keywords used in the search were "burping," "regurgitation," "newborn," and "infant care." Inclusion criteria included articles discussing burping practices in the context of newborn care and regurgitation published in the last 10 years, in English or Indonesian. Data extraction was performed using manual tables, and data analysis was performed descriptively qualitatively. Results: There were 6 articles that met the inclusion criteria and discussed the role of burping on regurgitation in newborns. The authors found several themes including the correct burping technique, the right time to burp, and maternal education on the correct way to burp. The results showed that proper burping practices can reduce the frequency of regurgitation in infants, although some studies showed differences in the effectiveness of this technique. Conclusion: Burping technique has an effect on reducing regurgitation in newborns. Keywords: Burping; Newborns; Regurgitation. Pendahuluan: Regurgitasi pada bayi baru lahir merupakan masalah umum yang sering dikeluhkan oleh orang tua dan dapat mempengaruhi kenyamanan serta kualitas hidup bayi. Salah satu faktor yang diduga berperan dalam mencegah regurgitasi adalah praktik sendawa setelah menyusui. Meskipun banyak penelitian yang membahas teknik-teknik menyusui dan pencegahan regurgitasi, peran sendawa belum dieksplorasi secara mendalam. Tujuan: Untuk mengeksplorasi peran sendawa terhadap regurgitasi pada bayi baru lahir. Metode: Scoping review menggunakan tiga database, yaitu CINAHL, PubMed, dan Scopus serta satu search engine Google Scholar. Kata kunci yang digunakan dalam pencarian adalah "burping," "regurgitation," "newborn," dan "infant care." Kriteria inklusi meliputi artikel yang membahas praktik sendawa dalam konteks perawatan bayi baru lahir dan regurgitasi yang diterbitkan dalam rentang waktu 10 tahun terakhir, dalam bahasa Inggris atau Indonesia. Ekstraksi data dilakukan menggunakan tabel manual, dan analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif. Hasil: Terdapat 6 artikel yang memenuhi kriteria inklusi dan membahas tentang peran sendawa terhadap regurgitasi pada bayi baru lahir. Penulis menemukan beberapa tema mencakup teknik sendawa yang tepat, waktu yang tepat untuk melakukan sendawa, serta edukasi ibu mengenai cara yang benar untuk melakukan sendawa. Praktik sendawa yang tepat dapat mengurangi frekuensi regurgitasi pada bayi, meskipun beberapa studi menunjukkan perbedaan dalam efektivitas teknik ini. Simpulan: Teknik sendawa memiliki pengaruh terhadap penurunan regurgitasi pada bayi baru lahir. Kata Kunci: Bayi Baru Lahir; Regurgitasi; Sendawa.