Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

MENINGKATKAN INTERAKSI SOSIAL ANAK MELALUI METODE KERJA KELOMPOK TK NEGERI PEMBINA DOLO Tahir, Linar Destiana; Said, Arsyad; Munir, Abdul
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31934/jom.v1i1.660

Abstract

Masalah pokok dalam penelitian ini adalah apakah melalui metode kerja kelompok dapat meningkatkan Interaksi Sosial Anak di Kelompok B TK Negeri Pembina Dolo?. Tujuan penelitian untuk meningkatkan Interaksi Sosial Anak Melalui Metode Kerja Kelompok di Kelompok B TK Negeri Pembina Dolo. Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Februari 2019 di TK Negeri Pembina Dolo dengan melibatkan seluruh anak di Kelompok B yang berjumlah 21 orang yang terdiri dari 5 orang anak laki-laki dan 16 orang anak perempuan penelitian ini dibagi menjadi tiga tahap yaitu Pra Tindakan, Siklus I dan Siklus II untuk melihat sejauhmana perubahan yang ditunjukan oleh anak tentang peningkatan Interaksi Sosial anak sebelum dan setelah dilaksanakan penelitian tindakan kelas. Untuk mengukur peningkatan interaksi sosial anak melalui penggunaan metode kerja kelompok, dilakukan dengan cara penelitian terhadap aspek saling menghargai, bekerjasama dan saling menghormati. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat peningkatan terhadap kemampuan interaksi sosial anak dengan menggunakan metode kerja kelompok didalam kelas oleh guru kepada anak didik dikelompok B TK Negeri Pembina Dolo. Secara umum terjadi peningkatan penilaian akhir dari kegiatan penelitian ini, yaitu kategori berkembang sangat baik pada penilaian saling menghormati ada 28,58%, bekerja sama terdapat 38,10%, dan saling menghargai terdapat anak, 33,33%. Melihat perolehan hasil penelitian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa melalui penggunaan metode kerja kelompok di dalam proses pembelajaran di kelompok B TK Pembina Dolo dapat membantu meningkatkan interaksi sosial anak.Kata Kunci : Interaksi Sosial, Metode Kerja Kelompok 
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENERIMA BAHASA ANAK MELALUI METODE BERCERITA DI KELOMPOK B TK NURUL YAQIIN Yaksen, Yasdia; Munir, Abdul; Said, Arsyad
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31934/jom.v1i1.651

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah  Apakah Penggunaan Metode Bercerita dapat Meningkatkan Kemampuan Menerima Bahasa Anak di Kelompok B TK Nurul Yaqiin Palu. tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kemampuan menerima bahasa anak melalui metode bercerita di TK Nurul Yaqiin. Penelitian ini adalah jenis Penelitian Tindakan kelas, subyek dalam penelitian ini adalah 15 anak yang berusia 5-6 tahun terdiri dari 7 anak perempuan dan 8 anak laki-laki. Teknik pengumpulan data dalam peneltian ini adalah teknik observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan deskriptif kuantitatif. Indikator keberhasilan dalam peelitian dimiliki oleh anak minimal 70%-80% dari keseluruhan jumlah anak dikelompok B. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan menerima bahasa anak dapat ditingkatkan melalui metode bercerita dikelompok B TK Nurul Yaqiin. Penelitian ini dilaksaakan dalam dua siklus, tiap siklus terdiri atas perencanaa, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data yang diperoleh pada hasil  rata-rata kemampuan menerima bahasa anak pada pra tindakan yaitu berkembang sangat baik (BSB) 15,00%, berkembang sesuai harapan (BSH) 21,67%, mulai berkembang (MB) 40,00%, dan belum berkembang (BB) 23,33%. Pada siklus I hasil rata-rata kemampuan menerima bahasa anak pada kategori berkembang sangat baik (BSB) 21,67%, berkembang sesuai harapan 28,33%, mulai berkembang (MB) 29,99%, dan belum berkembang (BB) 20,00%. Sedangkan pada siklus hasil II rata-rata kemampuan  menerima bahasa anak pada kategori berkembang sangat baik (BSB) 30,00%, berkembang sesuai harapan (BSH) 43,44%,  mulai berkembang (MB) 16,67%, dan belum berkembang 10,00%.  Maka dapat disimpulkan bahwa metode bercerita dapat meningkatkan kemampuan menerima bahasa anak dikelompok B TK Nurul Yaqiin.Kata Kunci : Kemampuan Menerima Bahasa, Metode Bercerita
MENINGKATKAN KEMAMPUAN ANAK DALAM MEMBEDAKAN MACAM-MACAM RASA MELALUI METODE DEMONSTRASI DI KELOMPOK A TK POSIMPOTOVE TAWAELI Rostina, Rostina; Said, Arsyad; Syamsidar, Syamsidar
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31934/jom.v1i1.1271

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang menerapkan metode demonstrasi dalam proses pembelajaran dengan tema membedakan macam-macam rasa yaitu rasa manis, asam, asin, dan pahit. Subjek penelitian adalah murid kelompok A TK Posimpotove Tawaeli yang berjumlah 15 anak, terdiri dari 6 anak laki-laki dan 9 anak perempuan. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Kegiatan pembelajaran terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Metode pengumpulan data melalui lembar observasi, pemberian tugas, dan dokumentasi. Selanjutnya data dianalisis secara deskriptif kualitatif dan deskriptif  kuantitatif. Persentase klasikal kemampuan anak dalam membedakan macam-macam rasa yang diperoleh pada tahap pra tindakan yaitu sebesar 26,67% atau sebanyak 4 anak termasuk dalam kategori berkembang sangat baik dan sebanyak 11 anak belum memenuhi kriteria tersebut. Setelah dilakukan tindakan pada siklus I pertemuan 1, presentase klasikal ketuntasan sebesar 53,33% atau sebanyak 8 anak yang masuk dalam kriteria berkembang sangat baik (BSB) dan sebanyak 7 anak belum memenuhi kriteria tersebut. Selanjutnya dilakukan tindakan  pada siklus I pertemuan 2, presentase klasikal yang diperoleh sebesar 66,67%, yang berarti belum memenuhi standar ketuntasan belajar klasikal yang ditetapkan yakni 75% dan menyebabkan peneliti melanjutkan tindakan ke siklus berikutnya. Hasil yang diperoleh pada siklus II pertemuan 1 yaitu sebanyak 10 anak termasuk pada kategori berkembang sangat baik (BSB) atau sebesar 66,67%, sedangkan pada siklus II pertemuan 2 diperoleh ketuntasan klasikal sebesar 80% atau sebanyak 12 anak termasuk dalam kategori BSB. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode demonstrasi dapat meningkatkan kemampuan anak TK Posimpotove Tawaeli dalam membedakan macam-macam rasa.Kata Kunci: Membedakan Macam-Macam Rasa, Metode Demonstrasi
Improving Color Recognition Ability Though Painting in Group B of TK One Roof Bulubete Andriani, Nur; Said, Arsyad; Syamsidar, Syamsidar
International Journal of Health, Economics, and Social Sciences (IJHESS) Vol 3, No 1 (2021): January
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31934/ijhess.v3i1.1425

Abstract

The research problem is children's ability to recognize color has not developed as expected.  This aims to improve children's ability to recognize colors through painting. Subjects and research setting are 20 children of group B at TK Satu at Bulubete, consisting of 10 boys and ten girls registered in the 2019/2020 school year. This research uses Kemmis and Mc. Taggart design was carried out in cycles. The data collection technique is observation, assignment, and documentation, then analyzed descriptively. In pre-action data, the ability to mention color, BSH category is 10%, MB 15%, and BB 75%. The ability to show color, BSH category 10%, MB 20%, and BB 70%. The ability to group colors, category BSB 5%, BSH 15%, MB 15%, and BB 65%. After using the painting method, the child's ability to recognize color has increased from cycle I to cycle II. The BSB, BSH, and MB categories' ability to name color from 60% to 85% (25%). The ability to show the BSB, BSH, and MB categories colors from 55% to 85% (30%). The BSB, BSH, and MB categories' ability to group colors from 65% to 85% (20%). There is an increase in children's ability to recognize color from cycle I to cycle II with an average of 25% in the BSB, BSH, and MB categories and 15% of children in the BB category. The results of this research prove that the painting method can improve children's ability to recognize color in group B TK Satu Atap Bulubete.