Siddiq, Siddiq
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Kepuasan Kerja terhadap Disiplin Kerja melalui Variabel Intervening Komitmen Organisasi (Studi pada Guru Yayasan Pondok Pesantren di Kec. Pungging, Kab. Mojokerto) Ikhsan, Muhammad; Siddiq, Siddiq
Journal of Sharia Economics, Banking and Accounting Vol 1, No 2: 2024
Publisher : STAI Nurul Islam Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52620/jseba.v1i2.48

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepuasan kerja terhadap disiplin kerja melalui variabel intervening komitmen organisasi. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 264 responden dengan sampel 73 responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Data yang digunakan adalah data primer yang dikumpulkan melalui penyebaran kuisioner, data yang sudah diperoleh diuji dengan uji validitas, uji reliabilitas, uji Kaiser Mayer-Olkin (KMO), analisis jalur (path analysis), uji t, uji F, uji R2 menggunakan SPSS for windows. Berdasarkan hasil analisis menggunakan uji KMO sebesar 0,500, dengan ketentuan besar KMO adalah lebih besar atau sama dengan 0,5 maka faktor yang dibentuk oleh variabel kepuasan kerja terhadap komitmen organisasi sebagai variabel intervening dianggap valid. Dari analisis jalur (path analysis) kepuasan kerja (X) berpengaruh secara langsung terhadap disiplin kerja (Y2) sebesar 0,238 dan berpengaruh secara tidak langsung terhadap disiplin kerja (Y2) sebesar 0,174 dengan variabel intervening komitmen organisasi (Y1) memberikan pengaruh sebesar 0,250. Dari hasil uji F diperoleh nilai signifikansi 0,035 untuk model 1 dan nilai signifikansi 0,012 untuk model 2, jadi masih dibawah 0,05 atau lebih kecil dari 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa kepuasan kerja berpengaruh secara langsung dan tidak langsung terhadap disiplin kerja Guru Yayasan Pondok Pesantren di Kecamatan Pungging Kabupaten Mojokerto. Dari hasil penelitian ini diharapkan peningkatan disiplin kerja guru Yayasan Pondok Pesantren di Kecamatan Pungging Kabupaten Mojokerto dengan melakukan pembinaan dan peningkatan kepuasan kerja guru pada semua aspek untuk mencapai tujuan pendidikan di Yayasan Pondok Pesantren.
Analisis Pengaruh Motivasi dan Kepuasan Kerta terhadap Kinerja Pegawai pada SKPD-SKPD di Pemerintah Kabupaten Mojokerto Siddiq, Siddiq; Ikhsan, Muhammad
Journal of Sharia Economics, Banking and Accounting Vol 1, No 2: 2024
Publisher : STAI Nurul Islam Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52620/jseba.v1i2.47

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh motivasi dan kepuasan kerja baik secara parsial maupun secara simultan terhadap kinerja pegawai pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Pemerintah Kabupaten Mojokerto. Sampel penelitian yaitu sejumlah 120 pegawai SKPD di Pemerintah Kab. Mojokerto sebagai responden dengan Teknik pengambilan sampel stratified random sampling. Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda ditemukan bahwa motivasi (X1) berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada SKPD di Pemerintah Kab. Mojokerto sebesar 0,359 dan kepuasan kerja (X2) berpengaruh terhadap kinerja-kinerja pegawai pada SKPD di Pemerintah Kab. Mojokerto sebesar 0,437. Dari hasil uji F diperoleh nilai signifikansinya 0,000 jadi masih di bawah 0,05 atau lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan secara simultan motivasi dan kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai pada SKPD di Pemerintah Kab. Mojokerto. Hasil pengujian R2 (0,512) ini menunjukkan bahwa motivasi dan kepuasan kerja mampu menjelaskan variabel kinerja pegawai sebesar 51,2%, sedangkan sisanya 48,8% disebabkan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Dari hasil penelitian ini diharapkan peningkatan kinerja pegawai pada SKPD di Pemerintah Kab, Mojokerto dengan melakukan perubahan di semua aspek untuk dapat mencapai birokrasi yang memiliki SDM yang baik dan bisa memberikan pelayanan prima kepada masyarakat terutama terkait dengan motivasi dan kepuasan kerja pegawai. Mengingat saling keterkaitan diantara semua komponen untuk dapat berjalan sebagaimana yang direncanakan sehingga akan terjadi Gool Concruence.