Putri, Wulandari Dwianty
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERBANDINGAN BUDAYA ANTRI ANTARA INDONESIA DENGAN JEPANG Putri, Wulandari Dwianty; Firman, Firman; Rusdinal, Rusdinal
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 3 No. 3 (2019): December 2019
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (144.913 KB) | DOI: 10.31004/jptam.v3i3.396

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan budaya antri antara Indonesia dengan Jepang. Penulis menggunakan penelitian kualitatif dengan metode ethnografi yang berkaitan dengan budaya. Tujuan penulisan ini adalah untuk membandingkan budaya antri antara Indonesia dan Jepang sebagai acuan untuk penulis maupun orang banyak betapa pentingnya mengantri ini. Hasil penelitian ini bahwa masyarakat Indonesia masih banyak yang tidak terbiasa mengantri di tempat umum sedangkan masyarakat Jepang sudah terbiasa mengantri di tempat umum. Hal ini dikarenakan masih banyaknya keluarga pada masyarakat Indonesia yang belum mengajarkan pentingnya mengantri di tempat umum sebaliknya di dalam keluarga masyarakat Jepang, sejak kecil orang tua mengajarkan kepada anak mereka betapa pentingnya mengantri di tempat umum.
Reward Penguat Motivasi Anak untuk Berliterasi Fatimah, Siti; Agustina, Agustina; Zafri, Zafri; Astuti, Hera; Putri, Wulandari Dwianty
Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 22, No 2 (2022): Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sb.02940

Abstract

Kawasan Mandeh adalah kawasan wisata yang sangat diminati oleh wisatawan baik itu wisatawan dalam maupun luar negeri. Salah satu nagari yang gencar dipromosikan yakni Nagari Sungai Nyalo Mudiak Aie Mudiak Aie. Agar pariwisata di nagari ini dapat berkembang, maka diperlukan generasi muda yang dapat mengembangkan potensi pariwisata Nagari Sungai Nyalo Mudiak Aie. Maka, perlu untuk memberikan pendidikan yang layak bagi anak-anak di nagari tersebut. Untuk itu, tim pengabdian LP2M Universitas Negeri Padang telah memberikan pelatihan literasi kepada anak-anak yang sudah bisa membaca dan menulis yang  berusia antara 9-12 tahun. Dalam kegiatan tersebut, ditemukan bahwa anak perempuan cenderung lebih aktif bersuara dan tampil daripada anak laki-laki. Tim pengabdian berinisiatif memberikan reward kepada yang mendapatkan juara kelas dari rangking 1-3. Tujuan kegiatan ini (1) memberikan penguatan (Reinforcement) kepada anak-anak berliterasi lebih giat, (2) menjadikan Nagari Sungai Nyalo Mudiak Aie sebagai salah satu daerah di kawasan Mandeh menjadi kawasan wisata yang berkelanjutan. Metode yang digunakan adalah metode intervensi sosial. Hasil dari kegiatan ini adalah (1) dengan diberikannya reward adanya peningkatan motivasi dan kemampuan anak-anak untuk berliterasi, (2) meningkatkan rasa percaya diri anak untuk dapat memandu wisatawan yang berkunjung ke nagari mereka.