Aziz, Saeful
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

OPTIMASI PENAMBANGAN BATUBARA MENGGUNAKAN KONTROL SLOPE STABILITY RADAR DI PIT C1 BLOK 8 BINUNGAN MINE OPERATION AREA 2 PT BERAU COAL Aziz, Saeful; Simamora, Christian Natanael; Supriharta, Ida Wayan; Anggana, Rahmantha Purba
Prosiding Temu Profesi Tahunan PERHAPI 2019: PROSIDING TEMU PROFESI TAHUNAN PERHAPI
Publisher : PERHAPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36986/ptptp.v1i1.95

Abstract

ABSTRAK Pit C1 Blok 8 Site Binungan Mine Operation Area 2 PT Berau Coal merupakan salah satu area operasional penambangan batubara dengan karakteristik multi-seam, kemiringan lapisan batubara pada interval 12 – 20 derajat, ketebalan lapisan batubara pada interval 0.5 – 7.5 meter, dan variasi ketebalan interburden pada interval 3 – 300 meter. Karakteristik endapan batubara menjadi salah satu pertimbangan dalam pembentukan disain penambangan batubara yang dikolaborasikan dengan disiplin ilmu lain diantaranya geoteknik, hidrologi, safety and environment, dan aspek – aspek lainnya.Geoteknik monitoring and controlling merupakan salah satu aspek penting dalam menjaga kestabilan lereng selama proses pembentukan desain sampai desain tambang terbentuk. Salah satu komitmen PT Berau Coal dalam meningkatkan awareness terhadap isu kestabilan lereng adalah dengan digunaknnya Slope Stability Radar untuk membantu Geoteknik monitoring and controlling secara real time.Salah satu value yang dipegang oleh PT Berau Coal yakni continuous improvement. Didorong oleh semangat dari value tersebut, PT Berau Coal melakukan kajian dan implementasi terkait kemungkinan unit slope stability radar dapat mendukung optimasi penambangan batubara pada area-area final disain. Tujuan improvement ini adalah untuk melakukan optimasi penambangan batubara pada area final dengan menggunakan tambahan kontrol slope stability radar. Area final yang dimaksud spesifik terletak pada blok 85-81 (arah barat-timur) di Pit C1 Blok 8 Site Binungan Mine Operation Area 2 PT Berau Coal. Dalam penelitian ini penulis bersama team yang yang dibentuk (terdiri dari department Mine Planning, Mine Operation, Geoteknik dan Hidrologi) melakukan perencanaan menggunakan siklus plan, do, check, action (PDCA)  terkait kelayakan optimasi penambangan batubara menggunakan kontrol slope stability radar dari segi geoteknik, standar operasinal penambangan batubara, dan sistem tanggap darurat. Tahapan optimasi dilakukan dari arah barat (blok besar) menuju timur (blok kecil) dengan support man power yang kompeten dan kontrol dari alat slope stability radar. Hasil improvement ini menunjukan bahwa Optimasi penambangan batubara menggunakan kontrol slope stability radar memberikan kontribusi positif terhadap capaian produksi batubara sebesar 123.204 ton pada SR 6.56. Kata kunci: optimasi penambangan batubara, slope stability radar, sistem tanggap darurat.  ABSTRACT Pit C1 Block 8 Site Binungan Mine Operation Area 2 is one of the operational areas of coal mining with multi-seam characteristics, the slope of the coal seam at intervals of 12-20 degrees, the thickness of the coal seam at intervals of 0.5 - 7.5 meters, and variations in interburden thickness at intervals of 3 - 300 meters. The characteristics of coal deposits become one of the considerations in the formation of coal mining designs in collaboration with other scientific disciplines including geotechnical, hydrological, safety and environment, and other aspects.Geotechnical monitoring and controlling is one of the important aspects in maintaining the stability of slopes during the design formation process until the mine design is formed. One of PT Berau Coal's commitments in increasing awareness of the issue of slope stability is the use of the Slope Stability Radar to assist in monitoring and controlling geotechnics in real time.One of the values held by PT Berau Coal is continuous improvement. Encouraged by the spirit of this value, PT Berau Coal conducted a study and implementation related to the possibility that the slope stability radar unit could support the optimization of coal mining in the final design areas. The aim of this improvement is to optimize coal mining in the final area by using additional control of the slope stability radar. The specific final area is located in block 85-81 (west-east direction) in Pit C1 Block 8 PT Berau Coal Mine Operation Area 2 Site. In this study the authors and the team formed (consisting of the Mine Planning, Mine Operation, Geotechnical and Hydrology departments) plan using a cycle plan, do, check, action (PDCA) related to the feasibility of optimizing coal mining using slope stability radar control in terms of geotechnical engineering, coal mining operations standards, and emergency response systems. The optimization stage is carried out from the west (large block) to the east (small block) with competent support of man power and control of the slope stability radar. The results of this improvement show that optimization of coal mining using the slope stability radar control contributes positively to the achievement of coal production of 123,204 tons at SR 6.56. Keywords: coal mining optimization, slope stability radar, emergency response system.
ESG RESEARCH OF COAL BRIQUETTES DEVELOPMENT FOR CHICKEN COOP HEATER AS PART OF THE COMMUNITY EMPOWERMENT PROGRAM (Case Study at PT Berau Coal) Aziz, Saeful; Warman, Okky; Hermawan, Reza; Arifiyanto, Teguh; Wicaksono, Edy
Prosiding Temu Profesi Tahunan PERHAPI 2023: PROSIDING TEMU PROFESI TAHUNAN PERHAPI
Publisher : PERHAPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Banyak perusahaan saat ini mulai memperhatikan pengembangan konsep ESG (environment, social, governance) sebagai bagian penting dalam pengembangan bisnis mereka, tidak terkecuali dengan PT Berau Coal. Pada aspek social, Pemerintah Republik Indonesia mendorong seluruh perusahaan pertambangan untuk menjalankan program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sesuai dengan Permen ESDM nomor 1824 K/MEM/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengembangan dan Perberdayaan Masyarakat pada Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara. Melalui kajian mendalam baik terhadap internal dan eksternal faktor, PT Berau Coal melihat adanya peluang dalam pengembangan briket batubara yang bersumber dari waste/fine coal yang diintegrasikan dengan program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat, sehingga kebermanfaatannya bisa dirasakan oleh masyarakat lingkar tambang khususnya. PT Berau Coal memiliki sumber daya baik itu manusia, mesin, bahan baku, system manajemen menjadi kekuatan yang bisa dikolaborasikan dengan adanya peluang daya serap briket batubara di masyarakat untuk berbagai kebutuhan seperti penghangan di peternakan ayam, pembakaran batubata, bahan bakar di industri makanan sampai dengan rumah tangga.Pada tahapan awal pengembangan PT Berau Coal mengerucutkan target konsumen pada peternak ayam. Berdasarkan analisis pasar terdapat total available market sebanyak 500 peternak, serviceable available market hingga 100 peternak, dan share of market berdasarkan kapasitas awal PT Berau Coal untuk memproduksi dan mengembangkan briket batubara mencapai 50 peternak. Pada periode Q1 tahun 2023 PT Berau berforkus pada persiapan aktivasi produksi briket dan product development dengan pendekatan social kepada masyarakat dalam hal ini focus pada peternak ayam, yakni melakukan uji coba briket batubara secara gratis bergaransi. Dari hasil uji coba diperolah trend feedback dan hasil panen ayam yang positif dari para peternak. Tingkat kebermanfaat briket batubara bagi masyarakat ini dihitung melalui pendekatan social return on investment dimana secara kajian pengembangan briket ini dapat memberikan nilai SROI sebesar 7.74x. Adapun berdasarkan performance actual year to date Mei 2023, nilai SROI actual mencapai 1.44x dengan trend yang positif dimana diharapkan nilai tersebut terus naik dan mencapai nilai optimum di akhir tahun 2023