Sudaryanto, Tahlim
Pusat Penelitian Agro Ekonomi Jl. Jend Ahmad Yani No.70 Bogor

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Evaluasi Ekonomik terhadap Usaha Pemanfaatan Air Tanah dalam Usahatani (Studi Kasus di Daerah Kediri-Nganjuk, Jawa Timur) Sudaryanto, Tahlim
Jurnal Agro Ekonomi Vol 1, No 1 (1981): Jurnal Agro Ekonomi
Publisher : Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (258.549 KB) | DOI: 10.21082/jae.v1n1.1981.23-36

Abstract

IndonesianDalam menunjang program intensifikasi padi dan tanaman pangan lainnya, pemerintah melakukan rehabilitasi prasarana pengairan maupun pengembangan sumber-sumber air baru. Salah satu sumber air yang telah mulai dikembangkan pemanfaatannya ialah air tanah. Tulisan ini membahas evaluasi ekonomik terhadap proyek pemanfaatan air tanah yang didasarkan atas hasil penelitian di daerah Kediri- Nganjuk, Jawa Timur. Analisa ditekankan pada telaahan perubahan yang terjadi dalam pola pertanaman, intensitas pertanaman, penggunaan sarana produksi, produksi dan pendapatan. Selain itu dilakukan analisa kelayakan dengan menggunakan kriteria investasi RMB dan TIP dari segi pandangan finansial maupun ekonomik. Dari hasil penelitian ini diperoleh petunjuk yang mantap bahwa pemanfaatan air tanah dengan menggunakan pompa merupakan salah satu alternatif yang layak dalam perluasan areal maupun peningkatan produksi pangan.
Analisa Permintaan Pupuk Urea dan TSP di Tingkat Petani pada Usahatani Jagung Santoso, Budi; Suryana, Achmad; Sudaryanto, Tahlim
Jurnal Agro Ekonomi Vol 3, No 1 (1983): Jurnal Agro Ekonomi
Publisher : Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21082/jae.v3n1.1983.1-18

Abstract

IndonesianSalah satu cara untuk meningkatkan produktivitas per ha pada tanaman jagung adalah dengan pemakaian pupuk yang lebih intensif. Tulisan ini mencoba mengungkapkan mengenai penggunaan pupuk, produksi dan pendapatan pada usahatani jagung serta faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan pupuk (Urea dan TSP) pada usahatani jagung di tingkat petani, juga sekaligus menguji kecocokan alat analisa fungsi permintaan pupuk pada tingkat petani. Dari hasil analisa menunjukkan bahwa petani jagung di daerah penelitian telah menggunakan Urea, tetapi sebagian kecil petani yang menggunakan TSP dan semua petani contoh belum menggunakan pupuk K. Usahatani jagung di daerah penelitian menguntungkan, namun demikian produksi per ha masih dapat ditingkatkan dengan meningkatkan penggunaan pupuk P dan K. Melalui analisa fungsi permintaan langsung diketahui bahwa variabel yang paling mempengaruhi besarnya permintaan pupuk adalah luas lahan garapan. Variabel lainnya seperti harga pupuk, biaya angkut, pengetahuan petani, varietas yang dipakai dan status penggarapan tidak berpengaruh secara nyata terhadap permintaan pupuk. Analisa permintaan pupuk di tingkat petani dengan menggunakan fungsi keuntungan UOP dan data primer tidak cocok. Diduga penyebabnya adalah tidak terpenuhinya syarat maksimisasi keuntungan pada usahatani yang dianalisa.