Viska, Windy Fiona
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI PERUBAHAN TINGKAT KEKUMUHAN PERMUKIMAN NELAYAN DI KELURAHAN SUNGAILIAT KECAMATAN SUNGAILIAT KABUPATEN BANGKA Viska, Windy Fiona; Mukhsin, Dadan
Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota Vol 16, No 2 (2019): Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota
Publisher : Program Studi Perencanaan Wilayah Kota

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jpwk.v16i2.3933

Abstract

Pertumbuhan dan perkembangan suatu wilayah tidak selalu membawa dampak positif. Perkembangan penduduk yang tinggi mengakibatkan meningkatnya kepadatan penduduk maupun peningkatan kepadatan bangunan untuk permukiman, terjadinya peningkatan kebutuhan sarana prasarana untuk melakukan aktivitas dalam memenuhi kebutuhan hidup. Peningkatan kebutuhan ruang tersebut hampir disertai dengan pertumbuhan dan perkembangan permukiman kumuh di suatu kawasan. Kabupaten Bangka adalah kabupaten yang memiliki kawasan kumuh, yaitu kawasan permukiman nelayan Sungailiat yang terletak di Kelurahan Sungailiat Kecamatan Sungailiat. Bila dibiarkan tanpa penanganan perbaikan akan memperluas kawasan kumuh. Usaha yang ditempuh pemerintah untuk mengatasi hal ini adalah melalui pelaksanaan program penataan permukiman kumuh yang telah dilaksanakan sejak dulu dengan berbagai pendekatan. Salah satu program pemerintah dalam menangani kawasan kumuh adalah menata permukiman kumuh secara ideal diarahkan pada upaya peningkatan kesejahteraan dan masyarakat berpenghasilan rendah melaui penataan dan perbaikan kualitas pada kawasan yang sangat kumuh. Kajian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar perubahan tingkat kekumuhan setelah adanya penataan permukiman kumuh terhadap masyarakat nelayan Sungailiat. Metode yang digunakan untuk penelitian ini adalah dengan metode kualitatif dan kuantitatif. Secara kuantitatif dilakukan dengan menilai tingkat kekumuhan berdasarkan 29 indikator menurut Dirjen Perumahan dan Permukiman Tahun 2002  yang dianalisis dengan menggunakan klasifikasi tinggi, sedang dan rendah dalam penilaian, sedangkan secara kualitatif dilakukan dengan memberikan argumentasi. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa terjadi perubahan tingkat kekumuhan yaitu “Kumuh Sedang” menjadi “Kumuh Ringan”. Rekomendasi dari studi ini adalah perlunya menidaklanjuti studi ini lebih mendalam dengan melibatkan seluruh komponen dari program penataan permukiman kumuh dan melalukan penanganan terhadap 7 indikator yang berubah