Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

GAMBARAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA DI PANEMBONG GIRANG DESA MEKARSARI CIANJUR Helvy Yunida
Jurnal Riset Teknologi dan Inovasi Pendidikan (JARTIKA) Vol 3 No 2 (2020): Juli
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Rekarta Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (551.922 KB) | DOI: 10.36765/jartika.v3i2.310

Abstract

Abstrak: AKI (Angka Kematian Ibu) dan AKB (Angka Kematian Bayi)  di wilayah kerja Puskesmas Nagrak  masih tinggi  pada umumnya dan wilayah Desa Mekarsari pada khususnya. Salah satu Penyebab  tidak langsung kematian  ibu dan bayi karena  masih rendahnya pengetahuan remaja tentang reproduksi remaja. Sehingga remaja tersebut sebagai calon ibu kurang mempersiapkan dirinya menyongsong masa hamil dan masa memiliki  anak  setelah menikah. Penelitian ini menggunakan metode  kuantitatif dan kualitatif. Tempat penelitan di Panembong girang, sample 30 orang remaja.  Data awal diambil dari profil Desa Mekarsari, profil Pusksmas Nagrak dan tatap muka dengan 32 orang remaja untuk menggali masalah sebagai  pengumpulan data awal yang didokumentasikan dalam bentuk photo. Abstract: MMR (Maternal Mortality Rate) and IMR (Infant Mortality Rate) in the working area of the Nagrak Community Health Center are still high in general and the Mekarsari Village area in particular. One of the indirect causes of maternal and infant deaths is due to the low knowledge of adolescents about adolescent reproduction. So that the teenager as a prospective mother is less prepared to welcome pregnancy and having children after marriage. This research uses quantitative and qualitative methods. Research place in Panembong excited, sample of 30 teenagers. Preliminary data were taken from the Mekarsari Village profile, the Nagrak Pusksmas profile and face to face with 32 teenagers to explore the problem as initial data collection documented in the form of photos.