Wiguna, I Nyoman Artha
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kontribusi Konsep Diri dan Kebiasaan Belajar Terhadap Kompetensi Pengetahuan Matematika Wiguna, I Nyoman Artha; Wiarta, I Wayan
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 8, No 3 (2020): Oktober
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v8i3.25689

Abstract

Pembelajaran matematika dianggap sulit oleh siswa yang disebabkan oleh karakter siswa memiliki rasa kurang percaya diri serta masih kurangnya usaha siswa untuk mengerjakan tugas yang diberikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kontribusi konsep diri dan kebiasaan belajar terhadap kompetensi pengetahuan matematika siswa dengan desain penelitian Korelasional. Populasi pada penelitian ini berjumlah 452 siswa. Sampel ditentukan dengan Teknik cluster random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan pengisian angket dan pencatatan dokumen. Teknik analisis data adalah analisis regresi linear sederhana dan teknik analisis regresi linear berganda. Berdasarkan hasil analisis, hipotesis pertama didapatkan Freg sebesar 5,406 dan Ftabel sebesar 3,887 sehingga Ho ditolak, Freg> Ftabel, dapat disimpulkan konsep diri berpengaruh secara signifikan terhadap kompetensi pengetahuan matematika. Hasil analisis hipotesis kedua Freg didapatkan sebesar 5,494 dan Ftabel sebesar 3,887 sehingga Ho ditolak, Freg> Ftabel, dapat disimpulkan kebiasaan belajar berpengaruh signifikan terhadap kompetensi pengetahuan matematika. Hasil analisis hipotesis ketiga didapatkan Freg sebesar 3,786 dan Ftabel sebesar 3,040 sehingga Ho ditolak, Freg> Ftabel, dapat disimpulkan konsep diri dan kebiasaan belajar berpengaruh signifikan terhadap kompetensi pengetahuan matematika. Untuk masing-masing koefisien determinasi, konsep diri memiliki kontribusi terhadap penguasaan kompetensi pengetahuan matematika sebesar 2,5% kebiasaan belajar sebesar 2,6% sedangkan kontribusi secara bersama-sama terhadap kompetensi pengetahuan matematika sebesar 3,6%.
Kontribusi Konsep Diri dan Kebiasaan Belajar Terhadap Kompetensi Pengetahuan Matematika Wiguna, I Nyoman Artha; Wiarta, I Wayan
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 8 No. 3 (2020): Oktober
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v8i3.25689

Abstract

Pembelajaran matematika dianggap sulit oleh siswa yang disebabkan oleh karakter siswa memiliki rasa kurang percaya diri serta masih kurangnya usaha siswa untuk mengerjakan tugas yang diberikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kontribusi konsep diri dan kebiasaan belajar terhadap kompetensi pengetahuan matematika siswa dengan desain penelitian Korelasional. Populasi pada penelitian ini berjumlah 452 siswa. Sampel ditentukan dengan Teknik cluster random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan pengisian angket dan pencatatan dokumen. Teknik analisis data adalah analisis regresi linear sederhana dan teknik analisis regresi linear berganda. Berdasarkan hasil analisis, hipotesis pertama didapatkan Freg sebesar 5,406 dan Ftabel sebesar 3,887 sehingga Ho ditolak, Freg> Ftabel, dapat disimpulkan konsep diri berpengaruh secara signifikan terhadap kompetensi pengetahuan matematika. Hasil analisis hipotesis kedua Freg didapatkan sebesar 5,494 dan Ftabel sebesar 3,887 sehingga Ho ditolak, Freg> Ftabel, dapat disimpulkan kebiasaan belajar berpengaruh signifikan terhadap kompetensi pengetahuan matematika. Hasil analisis hipotesis ketiga didapatkan Freg sebesar 3,786 dan Ftabel sebesar 3,040 sehingga Ho ditolak, Freg> Ftabel, dapat disimpulkan konsep diri dan kebiasaan belajar berpengaruh signifikan terhadap kompetensi pengetahuan matematika. Untuk masing-masing koefisien determinasi, konsep diri memiliki kontribusi terhadap penguasaan kompetensi pengetahuan matematika sebesar 2,5% kebiasaan belajar sebesar 2,6% sedangkan kontribusi secara bersama-sama terhadap kompetensi pengetahuan matematika sebesar 3,6%.
Adversity Resilience and Self-Regulation on Students' Mathematical Competence in Elementary Schools Wiguna, I Nyoman Artha; I Made Candiasa; Ida Bagus Putu Arnyana
Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 8 No. 1 (2024): Maret 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jipp.v8i1.72813

Abstract

There are various problems among students when learning mathematics. One of the main problems is that individuals have different views regarding the difficulty of mathematics subjects. This research aims to analyze the resilience and self-regulation of students' mathematical competence. This type of research is causal survey research with SEM (Structural Equation Modeling) analysis techniques. The research sample consisted of 153 students, determined using the Slovin formula and selected randomly. Resilience and self-regulation data were collected through questionnaires, while mathematics competency data were collected through tests. Data were analyzed using SEM analysis. The findings show that resilience and self-regulation influence mathematical competence. Resilience has a positive effect on students' mathematical competence. Self-regulation has a positive impact on students' mathematical competence. Resilience has a positive effect on students' self-regulation. This research concludes that resilience and self-regulation influence students' mathematical competence. The research implications can contribute to mathematics learning, namely the importance of increasing mathematical competence through growing mastery for appropriate actions, which will impact achieving more optimal mathematical competence in students.