Sholicha, Mar’atus
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS RESIKO KERJA PADA PEMBUATAN NATA DE COCO DENGAN METODE JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) DI CV SEMPURNA BOGA MAKMUR Sholicha, Mar’atus; Suliantoro, Hery
Industrial Engineering Online Journal Vol 5, No 4 (2016): Wisuda Oktober Tahun 2016
Publisher : Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (272.863 KB)

Abstract

Dalam dunia industri, perlindungan terhadap tenaga kerja masih jauh dari yang diharapkan karena masih banyak terjadi kecelakaan kerja serta potensi bahaya kerja yang dapat membahayakan tenaga kerja. Terkait masalah perlindungan tenaga kerja dari kecelakaan kerja, perusahaan menerapkan sistem manajeman yang dapat melindungi tenaga kerja dari kecelakaan kerja dan menghindari kerugian yang besar terhadap perusahaannya. Analisis yang dapat digunakan dalam permasalahan ini yaitu Job Safety Analisys (JSA). Job Safety Analysis (JSA) merupakan suatu alat yang dapat menganalisis suatu potensi resiko kerja dalam suatu pekerjaan, JSA dapat diterapkan untuk dapat mengurangi resiko terjadinya kecelakaan kerja. Dengan demikian, maka penerapan Job safety Analisys (JSA) diharapkan akan dapat meminimasi kecelakaan kerja yang memiliki potensi terjadi selama proses produksi dengan melakukan tindakan pencegahan dini guna meningkatkan tingkat keselamatan dan kesehatan kerja, sehingga dapat memberikan keuntungan, kegiatan produksi yang efektif dan efisien serta produktivitas tinggi pada perusahaan.. Abstract Risk work analysis in manufacturing, the protection of labor is still far from the expected because there are still a lot of work accidents and potential hazards that could endanger the employment of labor. Related to the problem of labor protection from workplace accidents, the company implemented a management system that can protect workers from occupational accidents and avoid substantial losses to the company. The analysis can be used in this matter, namely Job Safety Analisys (JSA). Job Safety Analysis (JSA) is a tool that can analyze the potential risks of working in a job, the JSA can be applied to reduce the risk of accidents. Thus, the application of job safety Analisys (JSA) is expected to minimize the accidents that have the potential to occur during the production process to take preventive measures early in order to improve the level of health and safety, so as to provide benefits, production activities are effective and efficient and productivity high on the company.
ANALISIS PENGARUH FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KEMISKINAN DI SATUAN WILAYAH PEMBANGUNAN GERBANGKERTOSUSILA TAHUN 2006-2015 Sholicha, Mar’atus
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol. 6 No. 1
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemiskinan adalah persoalan ekonomi makro dan salah satu masalah sosial yang tidak hanya sekedar angka yang dihadapi oleh banyak negara di dunia, termasuk negara Indonesia. Di Indonesia masih banyak daerah yang mengalami masalah kemiskinan, tidak terkecuali di Satuan Wilayah Pembangunan Gerbangkertosusila sebagai kawasan metropolitan terbesar kedua setelah Jabodetabek. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis variabel-variabel yang berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan di Satuan Wilayah Pembangunan Gerbangkertosusila periode tahun 2006-2015, yaitu antara lain Pertumbuhan Ekonomi, Upah Minimum, Tingkat Pendidikan dan Tingkat Pengangguran. Penelitian ini menggunakan data sekunder dengan metode kuantitatif dengan menggunakan data panel. Data panel adalah gabungan antara data time series dan data cross section. Data time series dalam penelitian ini menggunakan periode tahun 2006-2015 dan data cross section jumlah observasi sebanyak 7 Kabupaten/Kota. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa secara simultan semua variabel berpengaruh secara signifikan terhadap Tingkat Kemiskinan. Sedangkan hasil secara parsial menunjukkan bahwa variabel pertumbuhan ekonomi memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap tingkat kemiskinan, variabel upah minimum dan tingkat pendidikan memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat kemiskinan, dan tingkat pengangguran memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat kemiskinan. Kata kunci: Tingkat kemiskinan, pertumbuhan ekonomi, upah minimum, tingkat pendidikan, dan tingkat pengangguran.