Nadinda, Dara
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Aplikasi Pengolahan Data Statistik Sektoral pada Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Barat Nadinda, Dara; Priyanto, Heri; Muhardi, Hafiz
JUSTIN (Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi) Vol 8, No 2 (2020)
Publisher : Jurusan Informatika Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (620.115 KB) | DOI: 10.26418/justin.v8i2.31997

Abstract

Penelitian ini menjelaskan bagaimana membangun aplikasi pengolahan data statistik sektoral yang bertujuan untuk mengumpulkan, mengolah dan mempublikasikan data statistik sektoral dilingkungan pemerintahan Provinsi Kalimantan Barat. Statistik sektoral sebagai data yang digunakan dalam penelitian merupakan jenis statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan instansi pemerintah tertentu dalam rangka penyelenggaraan tugas-tugas pemerintah dan tugas pembangunan yang merupakan tugas pokok instansi pemerintah yang bersangkutan. Instansi pemerintah yang dimaksud adalah Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Barat, khususnya Seksi Statistik pada Bidang Persandian dan Statistik. Namun dalam proses pengumpulan data statistik sektoral yang diperlukan mengalami beberapa kendala, khususnya memakan terlalu banyak waktu. Untuk mengatasi kendala tersebut, maka dirancanglah Aplikasi Pengolahan Data Statistik Sektoral pada Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Barat. Data statistik sektoral yang digunakan pada penelitian ini adalah sebanyak 70 baris data. Pengujian menggunakan metode Black-Box mendapatkan hasil bahwa implementasi dan fungsi aplikasi telah bekerja dengan baik sesuai dengan perancangan. Pengujian yang dilakukan dengan cara wawancara untuk menguji tingkat penerimaan pengguna atau user acceptance testing yang dilakukan kepada kepala seksi statistik, bidang persandian dan statistik, Dinas Komunikasi dan Informatika provinsi Kalimantan Barat menyatakan bahwa aplikasi yang dibangun telah sesuai dengan yang diharapkan.