Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING (PjBL) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA Sulistyowati, Tri Sulistyowati
Dharmas Education Journal (DE_Journal) Vol 4 No 1 (2023): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Univesitas Dharmas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56667/dejournal.v4i1.938

Abstract

The background of this research is the lack of creative thinking skills of students in grade VI of SDN Plangkrongan. To solve these problems using the Project Based Learning (PjBL) learning model. In this study using classroom action research with two separate cycles, and in it there are processes of planning, implementation, analysis and reflection. The research subjects in class VI were 20 students at SDN Plangkrongan. The results of this study indicate that the Project Based Learning learning model can improve students' creative thinking skills. Based on pre-cycle data, students are in the category of high creative thinking 15%, 25% sufficient and 60% low. In cycle I, those in the category of high creative thinking were 65%, 35% sufficient, and 20% low. In cycle II, students who were in the category of high creative thinking were 80%, 20% sufficient and 0% low. This shows that students' abilities have increased in each cycle through project based learning (PjBL).
PENGARUH PENGGUNAAN CERUCUK DENGAN PEMASANGAN SECARA HORIZONTALTERHADAP KUAT TEKAN TANAH LEMPUNG LUNAK: The Effect of Cerucuk with Horizontal Design to the Compressive Strength of Soft Clays Ramdhani, Arif; Sulistyowati, Tri Sulistyowati; Prabowo, Agung
Spektrum Sipil Vol 6 No 2 (2019): SPEKTRUM SIPIL
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/spektrum.v6i2.149

Abstract

Tanah lempung lunak adalah jenis tanah yang memiliki daya dukung yang rendah. Salah satu daerah Lombok Tengah yang sebagian besar tanahnya berjenis lempung lunak dan memiliki karakteristik yang unik adalah daerah Tanak Awu. Keunikan tanahnya yaitu karena memiliki warna yang gelap dan bau yang khas dan kuat sehingga disebut sebagai lempung hitam. Jenis lempung ini mempunyai sifat mengembang (swelling) pada musim hujan (kadar air tinggi) dan menyusut musim kemarau (kadar air rendah), peristiwa ini akan menimbulkan dampak kerusakan pada lantai bangunan, keretakan pada dinding tembok, dan permukaan jalan yang bergelombang. Oleh sebab itu agar dapat digunakan sebagai pondasi bangunan dan perkerasan jalan yang baik, diperlukan adanya usaha perkuatan dengan tujuan meningkatkan kekuatan tanah, salah satunya dengan menggunakan cerucuk. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian mengenai pengaruh penggunaan cerucuk terhadap kuat tekan tanah. Pengujian kuat tekan ini dilakukan pada sampel tanah undisturb (tak terganggu) dan juga disturb (terganggu) menggunakan seperangkat alat uji kuat tekan bebas (Unconfined Compressive Strength) yang mengacu pada metode ASTM D 2166-66. Dalam pengujian ini diusahakan kondisi masing-masing benda uji sama, kemudian dibebani diatas tanah lempung yang diperkuat cerucuk bambu dan diukur peningkatannya sampai mengalami keruntuhan. Dalam pengujian ini diperoleh persentase peningkatan paling besar pada saat penggunaan cerucuk dengan panjang 10 cm dan spasi 1,5 cm yaitu sebesar 347,60 %, sedangkan untuk persentase peningkatan paling rendah pada saat penggunaan cerucuk dengan panjang 8 cm dan spasi 2 cm yaitu sebesar 259,11 %. Dari kenaikan kuat tekan tersebut terlihat bahwa cerucuk memberikan kontribusi yang cukup besar pada lempung lunak dimana semakin panjang cerucuk dan juga semakin kecil spasi antar cerucuk dapat memberikan peningkatan pada kuat tekan (qu) tanah.