Pemerintah Indonesia terus berupaya menciptakan lapangan pekerjaan yang padat karya, salah satunya dengan mendorong minat berwirausaha. Tingginya angka pengangguran menjadi permasalahan serius bagi negara Indonesia. Berwirausaha diharapkan angka pengangguran dapat berkurang serta dapat membuka lapangan pekerjaan. Program Studi Manajemen Agribisnis memiliki peluang yang besar untuk dapat berkontribusi aktif dalam pembangunan ekonomi karena menghasilkan lulusan yang diharapkan mampu menjadi wirausaha. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis tentang faktor-faktor yang memengaruhi minat berwirausaha pada mahasiswa aktif Program Studi Manajemen Agribisnis, Sekolah Vokasi IPB. Pengambilan data akan dilakukan dengan menyebarkan survei kepada responden melalui Google Form. Analisis data hasil survei akan dianalisis menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan regresi linear berganda. Terdapat enam variabel untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi minat mahasiswa dalam berwirausaha. Faktor tersebut ialah lingkungan keluarga, lingkungan kampus, harga diri atau gengsi, sosial media, ketersediaan modal dan ekspektasi pendapatan. Hasil yang didapatkan bahwa faktor lingkungan keluarga, faktor lingkungan kampus, faktor pengaruh modal, dan faktor ekspektasi pendapatan berpengaruh nyata dan signifikan terhadap minat mahasiswa, sedangkan faktor harga diri atau gengsi dan faktor pengaruh sosial media tidak berpengaruh signifikan terhadap minat mahasiswa Manajemen Agribisnis dalam berwirausaha.