Anggara, Abi
Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PEMBERIAN BIOURINE DAN PUPUK ANORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BUNCIS (Phaseolus vulgaris L.) Anggara, Abi; Murdiono, Wisnu Eko; Islami, Titiek
Jurnal Produksi Tanaman Vol 4, No 5 (2016)
Publisher : Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.053 KB) | DOI: 10.21776/307

Abstract

Pupuk organik yang sering digunakan pada usaha budidaya tanaman adalah pupuk kandang padat. Limbah cair dari hewan ternak masih belum banyak dimanfaatkan. Urine memiliki keunggulan karena mengandung unsur hara makro yaitu Nitrogen, Phospat, Kalium dan Zat Pengatur Tumbuh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pemberian pupuk anorganik dan biourine terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman buncis dan mendapatkan kombinasi pupuk anorganik dan konsentrasi biourine yang sesuai untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman buncis. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok non-faktorial yang terdiri dari 7 perlakuan dengan 4 kali ulangan, yaitu: (P0) 100 kg N ha-1, 300 kg P2O5 ha-1, 100 kg K2O ha-1 (100 % anorganik) ; (P1) 2300 L ha-1 Biourine + (100 % anorganik); (P2) 1725 L ha-1 Biourine + 100 % anorganik; (P3) 1150 L ha-1 Biourine + 100 % anorganik; (P4) 2300 L ha-1 Biourine + 75 % anorganik; (P5) 1725 L ha-1 Biourine + 75 % anorganik; (P6) 1150 L ha-1 Biourine + 75 % anorganik. Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur, Karangploso, Kabupaten Malang. Hasil penelitian menunjukkan pemberian pupuk anorganik dan biourine memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan tanaman buncis pada parameter jumlah daun dan jumlah cabang. Namun, pemberian pupuk anorganik dan biourine tidak berpengaruh nyata terhadap parameter hasil tanaman buncis. Pemberian pupuk biourine dengan konsentrasi 1725 L ha-1 dan 75 % pupuk anorganik memberikan pertumbuhan jumlah daun dan jumlah cabang lebih baik, tetapi tidak berpengaruh terhadap hasil tanaman buncis. Pemberian biourine dapat mengurangi penggunaan pupuk anorganik.