Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Digital Account as a Heritage of Law In Indonesia Nahrowi, Nahrowi; Pratama, Apriyadi Romadon; Masyrofah, Masyrofah; A'dam, Syahrul
Jurnal Cita Hukum Vol. 10 No. 2 (2022)
Publisher : Fakultas Syariah dan Hukum, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/jch.v10i2.26447

Abstract

This study aims to analyze digital accounts, which have now become an inseparable part of life in the modern world, so that their existence is undoubtedly a necessity for society in general, both for primary, secondary and entertainment purposes as well as career and business support in the digital world, etc. This research is qualitative in the field of law, with a normative juridical approach. The findings in the study, namely a review of legal progress toward digital accounts, show that the existence of digital versions can answer the material status of digital accounts, which indicates the needs and demands of the community are part of progressive law on social causes in the community. Based on the legal provisions, digital accounts can be categorized into Inheritance, as inheritance items that will be divided among the heirs, but this does not apply to all accounts; there are several criteria for accounts that can become Inheritance, which means that digital accounts should now be included in the legacy, this also shows that progressive law flows, flexible and can realize the benefit of society.
Sharia Compliance in the Online-Based Sharia Mutual Funds: Bibit Application Al Mujarodah, Sulasiah; A'dam, Syahrul
Al-Iqtishad: Jurnal Ilmu Ekonomi Syariah Vol. 16 No. 1 (2024)
Publisher : UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/aiq.v16i1.39658

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis praktik reksa dana syariah berbasis daring, Bibit. Aplikasi Bibit merupakan platform digital yang membuka peluang bagi umat Islam untuk berinvestasi di pasar modal berbasis syariah. Penelitian ini merupakan penelitian hukum doktrinal dengan berlandaskan pada berbagai fatwa yang dikeluarkan oleh Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) yang mengatur akad dan transaksi syariah untuk menganalisis kepatuhan syariah pada aplikasi Bibit. Penelitian ini menemukan bahwa masih terdapat kesenjangan dalam kepatuhan syariah aplikasi Bibit, yang perlu diperbaiki. Beberapa kesenjangan tersebut antara lain penggunaan bank non-Islam sebagai bank kustodian, ketidaktahuan investor dalam penggunaan dananya, serta sistem yang masih didasarkan pada keuntungan bukan pada prinsip kemitraan.  Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis praktik reksa dana Syariah berbasis online, Bibit. Aplikasi Bibit merupakan platform digital yang membuka peluang bagi umat Islam untuk berinvestasi di pasar modal berbasis Syariah. Penelitian ini merupakan penelitian hukum doktrinal, dengan mengandalkan berbagai fatwa yang dikeluarkan oleh Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) yang mengatur tentang akad dan transaksi Syariah untuk menganalisis kepatuhan Syariah terhadap aplikasi Bibit. Studi ini menemukan bahwa masih terdapat kesenjangan dalam kepatuhan Syariah pada aplikasi Bibit, di mana perbaikan dapat dilakukan. Beberapa kesenjangan tersebut antara lain penggunaan bank non-Islam sebagai bank kustodian, ketidaktahuan investor akan penggunaan dana mereka, dan sistem yang masih berbasis pada keuntungan daripada prinsip kemitraan.
IMPLIKASI HUBUNGAN KYAI DAN TAREKAT PADA PENDIDIKAN PESANTREN A'dam, Syahrul
Kordinat: Jurnal Komunikasi antar Perguruan Tinggi Agama Islam Vol. 15 No. 1 (2016): Jurnal Komunikasi Antar Perguruan Tinggi Agama Islam
Publisher : Kopertais Wilayah I DKI Jakarta dan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/kordinat.v15i1.6300

Abstract

Implikasi Hubungan Kyai dan Tarekat pada Pendidikan Pesantren. Pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam tertua di Indonesia. Ia disinyalir sebagai lembaga khas Indonesia dan tidak ditemui di tempat lainnya. Di antara kekuatan pesantren adalah terletak pada kharisma kyai yang menunjukkan sosok yang sangat dikagumi dan senantiasa menjadi tauladan bagi muridmuridnya. Kekuatan kyai di antaranya terletak pada keterlibatannya dalam dunia tarekat-tarekat yang berkembang di Indoensia. Tetapi belakangan ada pergeseran banyak kyai yang tidak lagi berafiliasi pada tarekat, sehingga dia tidak mempunyai kelebihan tertentu (karamah) sebagaimana yang dimiliki para kyai terdahulu. Untuk itu, seiring dengan tidak adanya karomah tersebut, maka pengajaran yang dilakukan pesantren semestinya mengadopsi metode-metode modern.