-, Kasyadi
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH WATAK GENETIK DAN RIWAYAT TRAUMATIK TERHADAP TINGKAT PENGENDALIAN AMARAH DAN KEMAMPUAN MEMAAFKAN -, Kasyadi
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 3, No 2 (2019): G-Couns Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/g.couns.v3i2.311

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh; (1) watak genetic terhadap pengendalian amarah, (2) watak genetic terhadap kemampuan memaafkan, (3) riwayat traumatic terhadap tingkat pengendalian amarah, (4) riwayat traumatic terhadap kemampuan memaafkan, (5) antara watak genetic bersama-sama dengan riwayat traumatic terhadap tingkat pengendalian amarah, dam (6) antara watak genetic bersama-sama dengan riwayat traumatic terhadap kemampuan memaafkan.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan subjek siswa.Hasil penelitian menunjukkan (1) ada pengaruh positif dan signifikan antara watak genetic dengan tingkat pengendalian amarah dengan nilai koefisien regresi (b1) sebesar 0,466. (2) Ada pengaruh positif dan signifikan antara watak genetic dengan kemampuan memaafkan dengan nilai koefisien regresi (b1) sebesar 0,347. (3) Tidak ada pengaruh signifikan antara riwayat traumatic dengan tingkat pengendalian amarah dengan nilai koefisien regresi (b1) sebesar -0,815. (4) Ada pengaruh positif dan signifikan antara riwayat traumatic dengan kemampuan memaafkan dengan nilai koefisien regresi (b1) sebesar 0,000. (5) Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara watak genetic bersama-sama dengan riwayat traumatic terhadap tingkat pengendalian amarah dengan nilai Fhitung sebesar 13,812 dengan nilai signifikansi F sebesar 0,000. (6) Ada pengaruh positif dan signifikan antara watak genetic bersama-sama dengan riwayat traumatic terhadap kemampuan memaafkan dengan nilai Fhitung sebesar 14,637. Kata kunci: watak genetic, riwayat traumatic, pengendalian amarah, dan kemampuan memaafkan