Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Istidraj in the Qur'an (Thematic Study of the Istidraj Verses in the Tafsir Mafatih Al-Ghaib by Fakhr Al-Din Al-Razi) Mukarromah, Luluk; Ghufron, Achmad
Journal International Dakwah and Communication Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Hikmah Pariangan Batusangkar, West Sumatra, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (380.47 KB) | DOI: 10.55849/jidc.v1i2.151

Abstract

God gives man many favors, but man often abuses those pleasures on negative things, even to the point of forgetting God's commands in His shari'a. Often, we see people who disobey and ignore God's commands actually given smooth enjoyment and sustenance. They did not realize that the God-given favor was His wrath. This is what is called istidraj. This study aims to find out al-Razi’s interpretation of istidraj verses and al-Razi's interpretation analysis of istidraj verses in mafatih al-Ghaib's interpretation. Knowledge about istidraj is very important so that we as Muslims do not fall into istidraj behavior and can avoid things that lead to this behavior.
EPISTEMOLOGI BURHANI DALAM PENAFSIRAN M. QURAISH SHIHAB TENTANG JILBAB PEREMPUAN Tohir, M; Ghufron, Achmad; Sholeh, Moh.
Al-Thiqah : Jurnal Ilmu Keislaman Vol 7 No 2 (2024): Oktober
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ushuluddin Darussalam Bangkalan Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56594/althiqah.v7i2.257

Abstract

Bangkai Hewan Perspektif al-Qur'an dan Sains Tohir, M; Ghufron, Achmad
Al-Thiqah : Jurnal Ilmu Keislaman Vol 7 No 1 (2024): April
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ushuluddin Darussalam Bangkalan Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56594/althiqah.v7i1.183

Abstract

Islam adalah agama yang mengatur setiap elemen kehidupan sehari-hari. Hal ini berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan makannya. Selain rasa, nilai gizi, keamanan, dan kebersihan makanan, ada pertimbangan lain yang sama pentingnya, seperti halal atau haram atau tidak. Dalam artikel ini, penulis akan membahas tentang bangkai hewan sertai kaitannya dengan tafsir al-Qur’an dan sains. Penulis akan menguraikan tentang asbab al-nuzul dan penafsiran bangkai hewan dalam surah al-Maidah ayat 3 lalu menguraikan kaitannya dengan sains. Dalam artikel ini, penulis menggunakan metode penelitian tafsir tahlili. Berdasarkan penelitian ini, bangkai adalah segala sesuatu yang ruhnya cair, misalnya binatang dan burung yang dihalalkan Allah untuk dimakan, dan yang ruhnya keluar darinya tanpa disembelih. Dalam bangkai binatang terdapat mikroba berbahaya yang berkembang seperti Salmonella, Campylobacter jejuni, Listeria monocytogenes dan Escherichia coli. Mikroba-mikroba inilah yang dapat membawa pengaruh buruk bagi kesehatan manusia karena menyebabkan penyakit seperti diare, disentri, serta infeksi klinis lainnya seperti meningitis.