Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MALAQBI; MEMBENTUK GENERASI RELIGIOS YANG CINTA ALQUR’AN MELALUI BELAJAR ILMU TAJWID DI DESA NAPO Syah, Ahmad; Assaibin, Muhammad; AR, Alfiani; Amrullah, Amrullah; Nadila, Diah; Aminah, Nur; Israwati, Nurul; Hidayat, Zulfiki
JURNAL SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2024): Sipissangngi Volume 4, Nomor 2, Juni 2024
Publisher : Lembaga Penelitan dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/jurnal.v4i2.5097

Abstract

Kesulitan dalam membaca Alqur’an dengan fasih, tepat dan benar masih sering dihadapi oleh masyarakat, terutama di Indonesia. Seperti halnya pada salah satu wilayah Indonesia yaitu di Desa Napo masih perlu pembinaan dari segi Ilmu Tajwid. Pemahaman tajwid merupakan hal yang sangat penting dalam membaca Alquran, karena merupakan salah satu ilmu yang wajib diketahui oleh setiap muslim. Tujuan adanya pendalaman ilmu tajwid adalah agar supaya seluruh ummat Islam bisa membaca Alqur’an dengan fasih dan sesuai dengan bacaan yang diajarkan Rasulullah saw. dan para sahabatnya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari di Masjid Al Huda, Desa Napo. Tahap pertama adalah pelatihan tajwid yang dilaksanakan pada hari pertama dan kedua diikuti dengan lomba dan buka bersama pada hari ketiga. Setiap tahapan dilaksanakan dengan baik dan sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Kegiatan ini diikuti oleh anak-anak Desa Napo dengan rentang usia 7-15 tahun yang berjumlah 34 orang anak. Dimana kegiatan ini bertujuan untuk mendukung generasi Religious untuk mencintai Alquran melalui pendalam belajar ilmu tajwid. Peserta kegiatan tampak antusias dan aktif dalam mengikuti setiap tahapan pelatihan. Malaqbi telah memberikan dampak yang signifikan bagi peserta dan masyarakat secara keseluruhan. Peningkatan kemampuan membaca Al-Qur’an, pemahaman agama, serta penguatan persaudaraan merupakan capaian yang membanggakan. Rekomendasi untuk kegiatan selanjutnya adalah memperluas jangkauan kegiatan agar lebih banyak masyarakat yang mendapatkan manfaat yang sama. Selain itu, pemanfaatan teknologi dalam penyelenggaraan pelatihan juga dapat menjadi alternatif untuk mencapai lebih banyak peserta.