Yuli Wijayanti, Diyan
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Keyakinan Lansia Tentang Seksualitas pada Masa Lanjut Usia Agung Pambudi, Hubertus; Dwidiyanti, Meidiana; Yuli Wijayanti, Diyan
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 2 No 1 (2018): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36474/caring.v2i1.36

Abstract

Seksualitas terbayangkan berkaitan dengan kecantikan fisik atau adanya sedikit daya tarik. Kedua hal ini sebagian besar menghilang bersamaan dengan semakin lanjutnya usia karena adanya perubahan pada kulit serta susunan jaringan ikat dan lemak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keyakinan lansia tentang seksualitas pada masa lanjut usia di masyarakat RW 01 Kelurahan Pedalangan wilayah kerja Puskesmas Padangsari Banyumanik Semarang. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi hermeneutic, suatu pendekatan yang mengasumsikan temuan-temuan risetnya tidak murni hasil deskripsi, tetapi lebih interprestasi peneliti. Adanya keyakinan yang menyatakan bahwa hubungan seksual dengan intensitas yang tinggi dapat membuat seseorang menjadi awet muda, namun hal ini tidak sepenuhnya dipercaya oleh partisipan. Partisipan lebih meyakini bahwa usia akan terus bertambah dan setiap orang akan tetap menjadi tua, namun melalui hubungan seksual suami istri adalah wujud atau bentuk kasih sayang terhadap pasangan, yang tentunya akan berimplikasi terhadap harmonisnya keluarga. Keyakinan lansia terhadap seksualitas pada masa lanjut usia adalah bukan untuk menjadi awet muda melainkan untuk menjaga keharmonisan keluarga.
Implementation of Assertive Acceptance Commitment Therapy (AACT) in Schizophrenia With Violence at RSJD DR. Amino Gondohutomo Central Java Province Yuli Wijayanti, Diyan; Dwidiyanti, Meidiana; Fitriani, Nur Intan; Tyara, Chika Ayu; Hermanto, Ibnu Foyas
Jurnal Ners Vol. 9 No. 1 (2025): JANUARI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i1.29667

Abstract

The risk of violent behavior is a problem that most often arises in schizophrenic. The inability to control emotions will lead to aggressive behavior both verbally and non-verbally directed at oneself, others and the surrounding environment. Assertive Acceptance Commitment Therapy (AACT) is one of the interventions that can be given by integrating Assertive Training (AT) and Acceptance and Commitment Therapy (ACT). AACT can provide skills for assertive behavior so that patients will be able to accept the problems experienced with adaptive behavior and have a commitment to maintain that behavior in all conditions. The purpose of this study was to apply and analyze the results of the AACT intervention in schizophrenic patients at risk of violent behavior. The method used in this research is a case study, namely research that aims to investigate an existing event or phenomenon. Data were analyzed by directly interpreting and describe the results of calculating the increase in the GAFR score and then explaining by using textual and discourse analysis. The results of this study showed that there was a significant improvement in the General Adaptive Function Response (GAFR) score after the AACT intervention was given. The average increase in GAFR score was 16,33 (intensive 2). It means that, all patients experience an increase in the ability of Adaptive Function Response. AACT can help schizophrenic patients with violence to have a more assertive behavior, accept the problem, their condition, and commit to maintaining adaptive behavior so that clients can control their anger.