Tantangan baru bagi pendidik dalam merancang pembelajaran IPA yang berpihak kepada peserta didik adalah terkait keberagaman suku dan budaya Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis soft skills peserta didik melalui penerapan pendekatan pembelajaran Culturally Responsive Teaching (CRT) pada pembelajaran IPA. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan reflektif jurnal. Pembelajaran ini terintegrasi dengan pendekatan CRT yang terdiri dari lima aspek meliputi content integration, facilitating knowledge construction, prejudice reduction, social justice, dan academic development. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari – April 2024 di kelas VIII F SMPN 2 Lamongan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran IPA melalui pendekatan CRT dapat membentuk dan mengembangkan soft skills peserta didik seperti bekerja sama, peduli lingkungan, berpikir kritis, empati komunikasi, toleransi, tanggung jawab, peduli sosial, kerja keras, kesadaran sosial dan budaya serta rasa ingin tahu. Hasil ini juga menunjukkan bahwa tantangan dalam penerapan pendekatan ini adalah pemahaman peserta didik, peran aktif guru dalam mengintegrasikan konsep budaya dalam pembelajaran IPA, serta cara adaptasi guru dan peserta didik menghadapi perubahan paradigma pendidikan. Pendekatan CRT lebih lanjut dapat dikembangkan dalam beberapa konsep IPA dengan prinsip pengembangan karakter. A new challenge for teachers in designing science learning that takes sides with students is Indonesia's ethnic and cultural diversity. This research aimed to analyze students' soft skills through the implementation of the Culturally Responsive Teaching (CRT) approach to science lessons. The methodology applied is a qualitative method with the data collected through observation, interviews, and reflective journals. This learning is integrated with the CRT approach which the aspects are content integration, facilitating knowledge construction, prejudice reduction, social justice, and academic development. This research was conducted in February – April 2024 in class VIII F SMPN 2 Lamongan. The results showed that science lessons through the CRT approach can show and develop students' soft skills such as collaboration skills, environmental awareness, critical thinking, communication skills, tolerance, responsibility, social and cultural awareness, and curiosity. These results also showed that the challenges in this implementation approach are student understanding, a teacher's activity in integrating cultural concepts in science learning, as well as a teacher's and student's adaptation to different paradigms of education. The CRT approach then can be developed in several science lessons with the principles of character development.