Ahmad, Annisa Febrianti
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA PERSONAL HYGIENE, ALAT PELINDUNG DIRI, DAN LAMA PAPARAN DENGAN KELUHAN SUBJEKTIF GEJALA DERMATITIS KONTAK PADA PEDAGANG IKAN DI PASAR MANDONGA DAN PASAR ANDUONOHU KOTA KENDARI TAHUN 2019 Ahmad, Annisa Febrianti; Asfian, Pitrah; Pratiwi, Arum Dian
Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo Vol 1, No 1 (2020): Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo (JK3UHO)
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jk3-uho.v1i1.12238

Abstract

Penyakit kulit yang paling relevan dalam kaitannya dengan populasi umum adalah dermatitis. Dermatitis yang muncul akibat dari kekuatan sensitisasi allergen maupun senyawa sejenis mengakibatkan reaksi hipersensitivitas tipe lambat pada paparan berulang. Dermatitis kontak pada pedagang ikan diakibatkan oleh paparan air rendaman ikan pekerjaan basah yang diberi bahan pengawet. Penelitian ini bertujuan agar dapat melihat hubungan hygiene personal, Alat Pelindung Diri dan Lama Paparan pada keluhan subjektif gejala dermatitis kontak pada pedagang ikan di Pasar Mandonga dan Pasar Anduonohu Kota Kendari. Pada penelitian ini mengenakan salah satu penelitian kuantitatif dengan metode observasional analitik dan salah satu pendekatan cross sectional study. Populasi pedagang ikan berjumlah 80 orang. Uji statistic menggunakan uji Chi square. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara personal hygiene dengan keluhan subjektif gejala dermatitis (nilai p value = 0,000), ada hubungan antara Lama Paparan dengan keluhan subjektif gejala dermatitis (nilai p value = 0,00), ada hubungan antara pemakaian Alat Pelingung Diri dengan keluhan subjektif gejala dermatitis (nilai p value = 0.001). Diharapkan agar pedagang ikan Perlu diperhatikan lagi masalah Alat Pelindung Diri pada penjual ikan sebagai salah satu bentuk pencegahan dari kejadian gangguan kulit seperti dermatitis kontak