Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Remaja Putri Dalam Menangani Dismenore Di SMA Airlangga Namu Ukur Tahun 2021 P, Indra Hizkia; Imelda Sirait, Imelda Sirait; Ginting, Kristin Febriani Br
JOURNAL OF HEALTH SCIENCE Vol 3 No 1 (2025): Journal of Health Science
Publisher : LPPM Universitas Kader Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54816/jhs.v2i2.525

Abstract

Adolescence is a very important developmental period, and begins with the maturation of the physical (sexual) organs so that they are able to reproduce, including puberty in adolescent girls, namely menstruation, with symptoms that often occur are discomfort during menstruation and even severe pain called dysmenorrhea. . This study aims to describe the knowledge and attitudes of young women in dealing with dysmenorrhea at Airlangga Namuukur High School in 2021. The type of research is descriptive research. The population of the study was 44 students of SMA Airlangga Namuukur class X and XI with total sampling technique. The results showed that most of the young women with good knowledge were 40 people (90.9%) and had sufficient knowledge as many as 4 people (9.1%) and the attitude in dealing with dysmenorrhea was mostly positive 26 people (59.1) and 18 people negative attitude (40.95%).
Gambaran Tingkat Pengetahuan Remaja Kelas X Tentang Infeksi Menular Seksual Di SMA Santo Yoseph Medantahun 2024 Tondang, Gryttha; P, Indra Hizkia; Agatha, Vanesa Ria
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 5 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i5.15812

Abstract

Infeksi Menular Seksual mempunyai dampak bagi kesehatan reproduksi diseluruh dunia, jika tidak diobati akan mengakibatkan penyakit neurologis, kardiovaskular yang serius dan peningkatan risiko Human Imunodeficiency Virus.Tingginya kejadian remaja yang telah terinfeksi penyakit menular seksual pranikah disebabkan karena rendahnya pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi. Saat ini remaja banyak yang mengikuti pergaulan bebas seperti seks pranikah, hal ini bisa menyebabkan terjadinya penyakit infeksi menular seksual, contohnya gonorhea, HIV/AIDS dan syphilis. Faktor resiko tinggi terkena penyakit ini adalah remaja karena perilaku seksual pranikah yang biasa dilakukan. Infeksi menular seksual masih menjadi permasalahan kesehatan di berbagai Negara. Jenis penelitian ini menggunakan desain penelitian “Deskriptif”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi bagaimana gambaran tingkat pengetahuan remaja tentang penyakit infeksi menular seksual di SMA Santo Yoseph Medan Tahun 2024. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan total sampling dengan jumlah responden sebanyak 57 orang. Data dikumpulkan dengan kuesioner. Hasil penelitian yang diperoleh pengetahuan secara definisi kategori Baik adalah 57 orang (100), berdasarkan Etiologi baik berjumlah 52 orang (91,2), berdasarkan Tanda dan Gejala baik berjumlah 56 orang (98,2), berdasarkan Faktor Resiko yaitu cukup berjumlah 31 (54,4), dan berdasarkan pengetahuan yaitu cukup berjumlah 42 (73,7). Dapat disimpulkan bahwa pengetahuan remaja tentang Penyakit Infeksi Menular Seksual (PIMS) di SMA Santo Yoseph Medan memiliki pengetahuan yang cukup sehingga perlu ditingkatkan pendidikan kesehatan mengenai sistem reproduksi khususnya pendidikan kesehatan tentang Penyakit Infeksi Menular Seksual (PIMS).