Pendidikan merupakan faktor fundamental dalam membangun daya saing bangsa di era globalisasi dan transformasi digital. Kajian ini membahas kebijakan pengembangan mutu pendidikan di Indonesia sebagai upaya strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang unggul, adaptif, dan kompetitif. Penelitian ini menelaah arah, prinsip, serta implementasi kebijakan pendidikan nasional yang berfokus pada peningkatan kualitas pembelajaran, profesionalisme guru, pemerataan akses pendidikan, dan integrasi teknologi dalam proses belajar mengajar. Hasil kajian menunjukkan bahwa pemerintah Indonesia telah meluncurkan berbagai program seperti Merdeka Belajar, Kampus Merdeka, dan digitalisasi sekolah untuk mendorong inovasi pembelajaran dan relevansi pendidikan dengan kebutuhan dunia kerja. Namun demikian, tantangan utama yang dihadapi meliputi ketimpangan mutu antarwilayah, keterbatasan infrastruktur pendidikan di daerah 3T, rendahnya literasi digital guru, serta lemahnya sistem monitoring dan evaluasi kebijakan berbasis data. Penelitian ini menegaskan pentingnya kebijakan yang berkelanjutan, adaptif, dan berbasis bukti (evidence-based policy) untuk memastikan efektivitas peningkatan mutu pendidikan secara nasional. Upaya strategis yang direkomendasikan meliputi desentralisasi pendidikan yang kontekstual, peningkatan kapasitas guru dan kepala sekolah melalui pelatihan berkelanjutan, penguatan sistem asesmen formatif, serta kolaborasi antara pemerintah, industri, dan masyarakat dalam membangun ekosistem pendidikan yang inklusif. Selain kompetensi akademik, penguatan karakter peserta didik melalui program Profil Pelajar Pancasila menjadi fondasi penting untuk menumbuhkan nilai-nilai nasionalisme, etika, dan gotong royong dalam menghadapi tantangan global. Dengan implementasi kebijakan yang sinergis, sistem pendidikan Indonesia diharapkan mampu menciptakan generasi emas 2045 yang cerdas, berkarakter, dan berdaya saing global