Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Makna Kiasan dan Peribahasa pada Lirik Lagu “Kartoyono Medot Janji” Karya Denny Caknan Ani, Sari; Febriana, Ari
WAHANA PEDAGOGIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Vol 5 No 1 (2023): WAHANA PEDAGOGIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unisda Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52166/wp.v5i1.4565

Abstract

Gaya bahasa merupakan hal penting dalam membuat sebuah karya sastra termasuk dalam menciptakan sebuah lagu, karena membuat sebuah karya menjadi indah dan nilai estetik. Lagu kartoyono medot janji merupakan lagu yang populer saat pertama kali liris di musik jawa koplo. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan gaya bahasa atau makna kiasan dan peribahasa yang terdapat dalam lagu kartoyono medot janji karya denny caknan. Untuk menganalisis data peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan kajian stilistika. Teknik yang digunakan dalam menganalisis data yaitu teknik simak, dan teknik catat untuk mencatat pengelompokan data. Hasil penelitian terdapat 10 gaya bahasa atau makna kiasan yaitu, repetisi, metanomia, dan simile. Gaya bahas atau makna kiasan yang paling banyak ditemukan yaitu repetisi dan data yang tidak ditemukan sam sekali yaitu makna peribahasa.
Analisis Campur Kode dalam Novel Dikta dan Hukum Karya Dhia Ani, Sari; Febrianti, Tarissa Anggraeni
PENTAS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 9 No 2 (2023): PENTAS: November 2023
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52166/pentas.v9i2.6095

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui wujud campur kode pada suatu tuturan dialog dalam novel Dikta dan Hukum. Metode yang dipakai dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif kualitatif. Teknik yang dipakai yaitu teknik dokumenter dengan membaca terlebih dahulu isi novel hingga mencatat hal-hal penting yang merupakan wujud campur kode dalam novel tersebut. Wujud campur kode dalam novel Dikta dan Hukum lebih dominan menghasilkan wujud kata, frasa, maupun klausa. Pada penelitian ini lebih sering ditemukan wujud kata pada campur kode, yaitu kata dari bahasa Sunda dan bahasa Inggris. Penulis lebih banyak menuliskan kata-kata dari bahasa Sunda dan bahasa Inggris karena penulis lebih memahami bahasa tersebut selain bahasa Indonesia. Campur kode wujud kata kerap digunakan oleh masyarakat karena memang bentuknya lebih mudah atau pada tataran paling bawah.
TREN BAHASA DAN IDENTITAS KOLEKTIF SANTRI DALAM PENGGUNAAN BAHASA GAUL: STUDI BAHASA “MENYALA ABANGKUH” Ani, Sari; Rahman, Inayatur; Khoiriyah, Fetty
PENTAS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 10 No 1 (2024): PENTAS: Mei 2024
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52166/pentas.v10i1.7934

Abstract

This study aims to describe and explain language trends in influencing social interactions and group dynamics among students and the positive or negative impacts of the use of the language trend "Menyala Abangkuh' on the social and emotional development of students. This study is a type of qualitative research that refers to descriptive descriptions. The data for this study include words or phrases used among students both online and in person. Data collection was carried out by means of observation, interviews and FGDs. Data analysis was carried out through three stages, namely, qualitative data analysis, interpretation and conclusions. The results of the study show 1) a place of expression, 2) a sense of enthusiasm and pride, 3) increasing self-confidence and solidarity, 4) strengthening a sense of togetherness, 5) increasing enthusiasm and solidarity among students, 6) the long-term potential of the phrase "Menyala Abangkuh", plays a role in preserving slang and providing long-term impacts.