<![CDATA[Memberikan stimulus kepada anak dalam kemampuan mengenal lambang bilangan sangat penting karena anak dapat berpikir logis dan sistematis. Kemampuan mengenal lambang bilangan adalah kompetensi tentang mengenal lambang bilangan baik itu makna dan bentuknya yang dapat dikembangkan dengan metode make a match yaitu mencari pasangan antara soal dan jawaban dengan bantuan kartu. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan anak kelompok A di RA Uswathun Hasanah dalam mengenal lambang bilangan 1-10. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen dengan desain penelitian pre-experimental design dan bentuk desain penelitian yang digunakan yaitu one-group pretest- posttest design. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengolahan data dan analisis data menggunakan analisis statistic komparatif uji T berpasangan. Kemampuan mengenal lambang bilangan 1-10 sebelum penerapan metode make a match mayoritas nilai termasuk kategori Mulai Berkembang (MB) dengan presentase 50% dan sesudah penerapan metode make a match mayoritas nilai termasuk kategori Berkembang Sangat Baik (BSB) dengan presentase 50%. Hasil dari uji “T” didiperoleh nilai Sig. (2-tailed) adalah sebesar 0,000 < 0,05, dan nilai thitung yaitu 9,124 dimana df sisa = N-1 = 14-1 = 13 diperoleh ttab 0,05:13= 2,160 sehingga thit >ttab (9,124 > 2,160), sehingga Ho ditolak dan Ha diterima, Nilai rata-rata hitung pretest adalah 30,71428, dan rata-rata hitung posttest adalah 44,78571, dapat disimpulkan terdapat perbedaan rata-rata pretest dan posttest yang artinya terdapat pengaruh penerapan metode make a match terhadap peningkatan kemampuan mengenal lambang bilangan 1-10 pada anak kelompok A di RA Uswathun Hasanah.]]>
