Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pola Komunikasi J- Art Gallery Medan Dalam Memasarkan Produk Kerajinan Tangan Dari Limbah Koran Bekas Zahwa, Dara Dinda; Yenni, Elvita
KESKAP: Jurnal Kesejahteraan Sosial, Komunikasi dan Administrasi Publik Vol 3, No 2 (2024): KESKAP: Jurnal Kesejahteraan Sosial, Komunikasi dan Administrasi Publik
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/keskap.v3i2.20753

Abstract

Communication pattern refers to a form or model of relationship between two or more people in the process of sending and receiving messages in a certain way. This study aims to determine the communication patterns used by J-Art Medan Gallery in marketing handicraft products made from used newspaper waste. The formulation in this study is the communication patterns used by the owner of J-Art Medan Gallery in marketing handicraft products from used newspaper waste so as to attract a lot of consumer attention. In this study researchers used descriptive methods with a qualitative approach with data collection techniques through observation, interviews, and documentation. The results showed that there are three communication patterns used by J-Art owners in marketing their products, namely primary, secondary, and circular communication patterns. Primary communication patterns occur directly or indirectly between gallery owners and consumers. Secondary communication patterns occur through social media, J-Art owners use platforms such as Facebook and Instagram to promote products with high consistency and interaction. Circular communication patterns are reflected through consumer feedback received through the comments column on social media posts that create ongoing interactions between gallery owners and consumers.
Upaya Meningkatkan Kesehatan Anak di Dusun VIII Desa Kedai Durian Meha, Ade Yusnita; Yenni, Elvita
JURNAL PRODIKMAS Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 9, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari Pengabdian ini untuk meningkatkan kesehatan anak–anak melalui aktivitas belajar di tengah pandemi. Berdasarkan observasi permasalahan yang muncul dapat dilihat bahwa orang tua banyak mengeluh karena anak-anak banyak menghabiskan waktu hanya untuk bermain-main. Dengan dilaksanakannya pengabdian ini, maka program kegiatan yang dlakukan akan membantu mereka melakukan akivitas yang sangat bermanfaat. Dengan menggunakan metode fun learning, kegiatan yang dilakukan yaitu yang pertama Edukasi kebersihan tentang tubuh, makanan sehat dan jenis vitamin. Kedua, mewarnai gambar tentang virus, buah, tumbuhan, kartun dan lainnya. Ketiga, senam sehat. Pada kegiatan edukasi, anak-anak diajarkan cara untuk menjaga kebersihan anggota tubuh mulai dari rambut, mata, mulut, kuku, hidung dan telinga, agar anak-anak dapat menerapkan pola kebersihan untuk kesehatan diusia dini terutama dimasa pandemi. Selain itu anak-anak akan dapat tumbuh dengan baik dan sehat. Dalam kegiatan mewarnai, anak-anak dapat belajar lebih kreatif dan mengenal berbagai gambar dan cara mewarnai yang baik selain itu juga dapat miningkatkan kemampuan mereka dalam seni. Pada kegiatan senam sehat, anak-anak akan lebih aktif dalam menggerakan anggota tubuh, tingkat fokus dan kecepatan yang dapat membuat mereka sehat.
Penerapan Nilai-nilai Kesantunan dalam Komunikasi Media Sosial Sebagai Upaya Membangun Kesadaran Digital Bagi Generasi Z di Lingkungan Sekolah Agatha Al-Husin Desa Hamparan Perak. Yenni, Elvita; Hajar, Siti; Tenerman, Tenerman
Jurnal ABDIRAJA Vol 8 No 1 (2025): Jurnal Abdiraja
Publisher : LPPM Universitas Wiraraja Sumenep, Jalan Raya Sumenep Pamekasan KM. 5 Patean Sumenep 69451, Telp. (0328) 673399 Fax. (0328) 673088

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/adr.v8i1.4051

Abstract

Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan komunikasi santun di kalangan siswa Sekolah Agatha Al-Husin Desa Hamparan Perak. Secara khusus tujuannya adalah 1) meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya komunikasi santun di media sosial; 2) mengembangkan keterampilan komunikasi yang baik dan benar; 3) memperkuat karakter dan nilai-nilai moral siswa; 4) menciptakan lingkungan sekolah yang positif dan mendukung komunikasi santun; 5) memberdayakan orangtua dan guru dalam mendampingi siswa menggunakan media sosial. Metode yang dilaksanakan dalam program ini adalah 1) edukasi melalui media seperti video, brosur dan poster; 2) pelatihan keterampilan melalui simulasi dan role-play untuk meningkatkan keterampilan komunikasi; 3) pemanfaatan media dan teknologi dengan memberikan contoh-contoh komunikasi santun melalui video atau cerita sukses. Kegiatan PKM ini menyimpulkan bahwa penerapan nilai-nilai kesantunan dalam komunikasi media sosial efektif dalam membangun kesadaran digital generasi Z. Program ini juga menjadi salah satu langkah strategis untuk menciptakan lingkungan media sosial yang lebih sehat dan konstruktif, terutama di kalangan pelajar. Ke depan, diharapkan model edukasi serupa dapat diterapkan secara luas di berbagai institusi pendidikan untuk menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara digital tetapi juga santun dalam berkomunikasi.