<![CDATA[ABSTRAK Pandemic Covid-19 merupakan fenomena yang menyita perhatian seluruh dunia di semua kalangan lapisan masyarakat. Pandemik ini sangat meresahkan dan menimbulkan ketakutan pada masyarakat luas secara global dan terkecuali masyarakat Indonesia. Jenis penelitian ini adalah analitik correlation dengan rancangan cross sectional. Populasi peneletian ini adalah semua siswa di Pondok Pesantren Pancasila Kota Bengkulu. Sampel penelitian sejumlah 32 orang diambil secara proportional random sampling. Variabel independent adalah pengetahuan dan perilaku remaja terhadap covid-19 dan variable dependent adalah tingkat kecemaan remaja terhadap covid-19. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Pengolahan data menggunakan editing, coding, scoring, tabulating dan uji statistik menggunakan uji Chi square. Berdasarkan analisis dan pembahasan maka penelitian ini menyimpulkan bahwa: sebagian besar remaja (62,5%) di Pesantren Pancasila memiliki pengetahuan cukup tentang Covid-19, sebagian besar remaja (53,1%) di Pesantren Pancasila memiliki perilaku positif tentang Covid-19, sebagian kecil remaja (15,6%) di Pesantren Pancasila memiliki tingkat kecemasan berat tentang Covid-19 dan ada hubungan pengetahuan dan perilaku remaja terhadap Covid-19 dengan tingkat kecemasan pada siswa di Pesantren Pancasila Kota Bengkulu. Saran agar dapat lebih memberikan informasi mengenai wabah covid yang sedang terjadi, sehingga siswa bisa lebih siap dalam memasuki era new normal mendatang. Selain itu dapat memberikan layanan konseling agar tingkat kecemasan pada remaja dapat diperkecil. Layanan pada remaja untuk menurunkan kecemasan dalam masa oandemik covid-19 adalah layanan konseling individual, bimbingan dan konselong kelompok. Kata Kunci : Covid-19, kecemasan, pengetahuan, perilaku]]>
