Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI DAN POLA KONSUMSI PANGAN RUMAHTANGGA PETANI: (Studi Rumahtangga Petani Pada Tipe Agroekosistem Persawahan) Rosada, Ida; -, Nurliani; A.Gobel, Fatma
Jurnal Ilmiah Ecosystem Vol. 18 No. 3 (2018): ECOSYSTEM September - December 2018
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pangan merupakan hal penting yang harus dipenuhi oleh setiap manusia untuk keberlangsungan hidupnya. Tercukupinya asupan gizi yang terkandung dalam pangan dan diserap oleh tubuh dapat menghasilkan sumberdaya manusia yang berkualitas. Oleh karena itu, Indonesia berkomitmen untuk mewujudkan ketahanan pangan dan hal tersebut dituangkan dalam Undang-undang No.7 tahun 1996 tentang pangan.Tujuan penelitian adalah: 1) Mengidetifikasi katakteristik sosial ekonomi rumahtangga petani pada agroekosistem persawahan; 2) Menganalisis pola konsumsi pangan berdasarkan standar mutu konsumsi pangan yang dianjurkan. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif , teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, serta dokumentasi pada rumahtangga petani pada agroekosistem persawahan. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan analisis kuantitatif.Hasil penelitian menemukan: 1) responden dominan memiliki tingkat pendidikan rendah (SD-SMP) sebanyak 60 %; pengetahuan tentang gizi dan pangan rendah (72 %), pengalaman berusahatani kurang dari 17 thn (58 %); jumlah anggota rumahtangga lebih besar atau sama dengan rumah tangga petani pada agroekosistem persawahan masih belum memenuhi standar mutu konsumsi yang dianjurkan.
FAKTOR PENGHAMBAT DAN FAKTOR PENDORONG PEREMPUAN BERPERAN GANDA: (Studi Perempuan Pekerja Informal di Kecamatan Mandalle, Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan) Rosada, Ida; -, Nurliani; D.Amran, Farizah
Jurnal Ilmiah Ecosystem Vol. 17 No. 3 (2017): Vol 17 No 3 (2017): September-Desember 2017
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kondisi perekonomian yang terjadi pasca krisis, mengakibatkan kebutuhan rumah tangga yang begitu besar dan mendesak membuat suami dan isteri harus bekerja untuk bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari. Kenyataan ini terutama sangat dirasakan oleh para perempuan yang berasal dari keluarga miskin dengan tingkat pendidikan yang rendah terpaksa harus memilih bekerja di sektor informal demi menghidupi perekonomian rumah tangga/keluarganya.Tujuan penelitian adalah 1) Menemukenali faktor pendorong internal dan eksternal perempuan berperan ganda dan 2) menemukenali faktor penghambat internal dan eksternal perempuan berperan ganda di luar rumahtangga.Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif, teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, serta dokumentasi pada rumahtangga petani. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menemukan: 1) Faktor penghambat internal perempuan berperan ganda pada sektor informal, yaitu: Skill/Keterampilan rendah; Keterbatasan modal; dan Pendidikan rendah. Faktor penghambat eksternal yaitu: Ketersediaan Tenaga Kerja; Pesaing usaha; dan kurangnya promosi. 2) Faktor Pendorong Internal Perempuan Berperan Ganda pada Sektor Informal yaitu: Dukungan Keluarga; Kebutuhan keluarga yg semakin banyak; Pendapatan rumahtangga yg rendah; Memanfaatkan waktu luang dan Aktualisasi diri. Faktor pendorong eksternal perempuan berperan ganda pada sektor informal yaitu: Kebijakan pemerintah, Pengembangan produk lokal, dan Akses pasar; Faktor penghambat eksternal yaitu : Ketersediaan Tenaga Kerja, Pesaing usaha dan Kurangnya promosi.
ANALISIS DAMPAK PENGELOLAAN LAHAN SAWAH KONVENSIONAL TERHADAP KUALITAS DAN PRODUKTIVITAS LAHAN -, Nurliani; -, St. Rahbiah; Serang, Serling
Jurnal Ilmiah Ecosystem Vol. 17 No. 3 (2017): Vol 17 No 3 (2017): September-Desember 2017
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebijakan pengelolaan lahan sawah konvensional yang lebih menekankan aspek pertumbuhan ekonomi dan ketersediaan pangan bagi masyarakat, berdampak buruk terhadap daya dukung lahan, utamanya kesuburan tanah. Gejala kejenuhan aplikasi teknologi terhadap produksi padi terlihat sejak beberapa tahun terakhir, yaitu terjadi penurunan produktivitas lahan sawah pada beberapa wilayah sentra produksi padi. Akumulasi penggunaan pupuk kimia yang tinggi pada lahan sawah konvensional mengakibatkan penurunan kualitas lahan, khususnya kesuburan tanah (Syekhfani, 2010),. Kenaikan produksi dibanding dengan jumlah penggunaan pupuk yang tidak efisien akan meningkatkan biaya produksi, menurunkan produktivitas lahan serta berdampak pada nilai ekonomi lahan. Tujuan penelitian adalah mengevaluasi kualitas lahan sawah konvensional, menganalisis efisiensi penggunaan pupuk anorganik (pupuk N,P,K), dan menganalisis produktivitas lahan sawah sebagai dampak dari pengelolaan lahan sawah secara konvensional. Populasi penelitian adalah seluruh petani pada lahan sawah konvensional di Desa Manjalling, Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Penentuan sampel petani menggunakan metode simple random sampling dan sampel tanah sawah diambil pada lahan sawah responden. Melakukan analisis kualitas lahan, efisiensi pemupukan dan produktivitas lahan sawah konvensional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas lahan sawah konvensional berdasarkan kandungan C-organik dan ketersediaan hara N sangat rendah. Aplikasi penggunaan pupuk N,P,K pada umumnya tidak efisien dan melampaui rekomendasi PPL setempat. Hasil analisis menunjukkan bahwa pengelolaan lahan sawah konvensional secara intensif telah menurunkan kesuburan tanah dan produktivitas lahan.