Laras, Lanny
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Pistis: Teologi dan Praktia

Perspektif Yesus Tentang Anak Dalam Markus 10:13-16 Ditinjau Dari Teori Psikologi Sosial Yunita, Yunita; Raharjo, Tulus; Laras, Lanny
Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika Vol. 23 No. 1 (2023): Vol. 23 No. 1 (2023): Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Injili Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51591/pst.v23i1.132

Abstract

Memperkenalkan Kerajaan Allah merupakan bagian dari misi Yesus ke dunia, dan Kerajaan Allah ditawarkan kepada semua orang termasuk anak-anak. Di sinilah perspektif Yesus tentang anak dapat dilihat sebagai upaya Yesus untuk memulihkan identitas anak-anak yang salah selama ini. Apa yang dilakukan Yesus dalam cerita ini sangat jelas terlihat bahwa Ia melayani dengan penuh kasih dan penuh kuasa. Tulisan ini bertujuan bagaimana melihat perspektif Yesus tentang anak-anak dan hubungannya dengan psikologi sosial anak khususnya tentang identitas anak (self concept) dan peran orang tua di dalamnya. Anak-anak ditampilkan sebagai entitas yang lemah dan kerap di sisikan dalam berbagai aspek kehidupan, baik itu di masyarakat maupun di dalam bidang agama. Mereka selalu menjadi objek perlakuan diskriminatif dari orang dewasa khususnya.Dengan mengunakan metode analisi teks dan eksegesis. Ditemukan beberapa fakta terkait dengan identitas anak (self concept) dan peran orang tua. Dalam perpektif Yesus anak-anak merupakan bagian penting dari Kerajaan Allah, genarasi pemimpin di masa depan. Teladan Yesus tentang memberi kesempatan yang sama kepada anak-anak, bersedia membela, mengajar, memeluk dan memberkati mereka mereka adalah prinsip penting bagi orang tua.
Kasih Allah Sebagai Tokoh Naratif: Pendekatan Semiotik Intertekstual Roma 8:31-39 Dalam Horizon Yesaya 52:13-53:12 Amalo, Miguel Shanchez Yedithya; Yermianto, Sumbut; Laras, Lanny
Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika Vol. 24 No. 2 (2024): Vol. 24 No. 2 (2024): Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Injili Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51591/pst.v24i2.189

Abstract

Kajian ini bertujuan untuk menelaah tentang kasih Allah dalam Roma 8:31–39 melalui pendekatan intertekstual semiotik yang dikembangkan oleh Stefan Alkier. Fokus utama diarahkan pada bagaimana kasih Allah dipahami secara naratif-struktural dalam argumen Paulus, dan bagaimana kasih ini dikembangkan dalam relasi intertekstual dengan Yesaya 52:13–53:12. Dengan memanfaatkan dua tahapan analisis intratekstual Alkier — yaitu analisis motifeme, dan aktansial — berdasarkan pada analisis sintagmatika Alkier, kajian ini menunjukkan bahwa kasih Allah bukan hanya motivasi teologis di balik tindakan ilahi, melainkan tokoh aktif dalam narasi yang menyertai seluruh dinamika penderitaan, keberpihakan Allah, dan kemenangan iman. Penelitian ini juga menemukan bahwa kasih Allah dalam Roma 8:31–39 merupakan bentuk perkembangan dari narasi Sang Hamba dalam Yesaya 52:13–53:12, yang dipadatkan oleh Paulus menjadi tindakan kasih yang menyeluruh dalam Kristus. Kasih Allah bukan sekadar latar dari tindakan, tetapi hadir dan aktif dalam pengalaman orang-orang percaya, untuk terus berdialog dengan keyakinan dan harapan mereka tentang persatuan pengalaman mereka dengan pengalaman Kristus. Kajian ini memperjelas penemuan-penemuan dan tafsiran-tafsiran sebelumnya terhadap kasih Allah dalam Roma 8:31-39. Berbagai penemuan dan tafsiran sebelumnya menemukan tentang bagaimana kasih itu dikenali, yaitu melalui tindakan-tindakan Allah, dan kajian ini memperlihatkan tentang apa kasih itu, dan apa peran nararifnya. Pada akhirnya kasih Allah ditunjukkan sebagai salah satu tokoh penting dalam narasi ilahi kehidupan orang-orang percaya.