Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MANFAAT SENYAWA KURKUMIN DALAM KUNYIT PADA PASIEN DIARE Rahmat Febriawan
Jurnal Medika Hutama Vol. 2 No. 01 Oktober (2020): Jurnal Medika Hutama
Publisher : Yayasan Pendidikan Medika Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diare adalah gangguan pada sistem pencernaan dimana terjadi peningkatan frekuensi buang air besar menjadi lebih dari atau sama dengan 3 kali sehari dan perubahan konsistensi tinja menjadi cair. Di Indonesia penyakit ini masih menjadi permasalahan berkaca pada prevalensi morbiditas dan mortalitasnya yang tinggi. Dalam perkembangannya, banyak obat yang sudah di produksi dan dipergunakan luas untuk mengatasi diare, baik obat berbahan dasar kimia maupun berbahan dasar tanaman. Sebagai negara tropis Indonesia menjadi tempat yang cocok sebagai tempat tumbuhnya berbagai tanaman obat yang salah satunya adalah kunyit. Kunyit yang di dalam nya menyimpan senyawa kurkumin di sinyalir memiliki manfaat bagi kesehatan. Penelitian dengan metode studi literatur ini berujuan untuk melihat apakah senyawa kurkumin yang berasal dari kunyit memiliki manfaat kesehatan bagi penderita diare. Hasil dari sttudi literatur menunjukan bahwa kurkumin memiliki khasiat bagi penderita diare karena memiliki efek antibakteri yang dibuktikan dengan uji hambat bakteri.
erkembangan Terbaru Pengobatan Herbal Untuk Diabetes Melitus Tipe 2 Mutiara Fauza; Rahmat Febriawan; Suharmanto Suharmanto
Jurnal Agromedicine Unila: Jurnal Kesehatan dan Agromedicine Vol. 10 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan dan Agromedicine
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diabetes melitus tipe 2 (DMT2) termasuk kedalam jenis penyakit metabolik penyakit yang disebabkan oleh gangguanmetabolisme pada sistem endokrin dan ditandai dengan hiperglikemia. Sekresi insulin yang tidak memadai dan resistensiinsulin adalah dasar karakteristik patologis DMT2. Pengobatan DMT2 utamanya saat ini adalah intervensi terhadap gayahidup (asupan nutrisi dan aktivitas fisik), obat oral (biguanide, sulfonilurea, dan α-glukosidase inhibitor), obat yangdisuntikkan (seperti insulin), penanganan bedah, pengobatan komplementer serta pengobatan alternatif. Meskipunbanyak agen biologis yang telah dikembangkan untuk mengobati DMT2, obat-obatan herbal kini juga telah banyakdikembangkan dan digunakan dalam terapi DMT2. Obat herbal secara bertahap menarik perhatian. Keberadaan prosesperadangan adalah tipikal manifestasi DMT2 yang dapat menyebabkan peningkatan produksi sitokin proinflamasi,diantaranya tumor necrosis factor-α (TNF- α), interleukin-6 (IL-6), interleukin-1β (IL-1β), dan membuat kadar glukosadarah meningkat. Ekstrak M. umbellatumI dan Momordica charantia L. dapat menghasilkan efek hipoglikemik padapenderita diabetes. Tinospora cordifolia dapat meningkatkan aktivitas Superoksida Dismutase (SOD) yang memilikimanfaat mencegah masuknya radikal bebas ke dalam tubuh. Ekstrak Morus alba L. secara efektif dapat mengurangkadar serum TG, TC, dan LDL dalam Model tikus DMT2. Ephedra sinica efektif menurunkan glukosa darah puasadenganmengubah komposisi mikrobiota usus.Kata Kunci: Diabetes melitus tipe 2, obat herbal