Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Apakah hasil belajar kimia pada materi termokimia bagi siswa kelas XI IPA.1 pada SMA Negeri 2 Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang dapat ditingkatkan melalui penerapan metode drill (latihan)? Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang terdiri atas 2 siklus. Subyek penelitian adalah siswa kelas XI IPA 1 yang terdiri dari 28 siswa perempuan dan 12 siswa laki-laki. Analisis data menggunakan teknik analisis diskriptif komparatif dengan membandingkan kondisi awal dengan hasil-hasil yang dicapai pada setiap siklus, dan analisis deskriptif kualitatif hasil observasidengan membandingkan hasil observasi dan refleksi pada siklus I dan siklus II. Jika pada tindakan pra siklus nilai rata-rata kelas hanya 50,75 , maka pada siklus 1 nilai rata-rata kelas menjadi 63,50 dan pada siklus 2 ternyata nilai rata-rata kelas menjadi 76,00. Nilai KKM yang digunakan sebagai penentu keberhasilan belajar siswa pada penelitian ini adalah 70. Pada tindakan pra siklus, siswa yang memiliki nilai dibawah KKM 70, sebanyak 35 siswa (87,5 %). dan hanya sebahagian kecil (12,5 %) atau 5 siswa saja yang telah mencapai ketuntasan belajar dan pada akhir siklus 1. Pada siklus 1, masih terdapat 26 siswa (65,0 %) yang belum mencapai ketuntasan atau masih berada di bawah kriteria ketuntasan minimal (70) dan 14 siswa (35,0 %) yang sudah mencapai ketuntasan, sedangkan pada akhir siklus 2, masih terdapat 11 siswa (27,5 %) yang belum mencapai ketuntasan dan 29 siswa (72,5 %) yang sudah mencapai ketuntasan. Adapun hasil non tes pengamatan proses belajar menunjukkan perubahan siswa lebih aktif selama proses pembelajaran berlangsung. Dengan demikian penerapan metode drill (latihan) pada materi termokimia bagi siswa kelas XI IPA 1 pada SMA Negeri 2 Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang.