Latif, Fillya Cahaya A
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS PENGETAHUAN DAN PERILAKU MASYARAKAT TERKAIT COVID-19 DI KOTA KENDARI Latif, Fillya Cahaya A; Rompas, Helviani; Putri, Atika Hervina; Atmawati, Fera; Nurhalisa, Nurhalisa; Tosepu, Ramadhan
Jurnal Kesehatan Lingkungan Universitas Halu Oleo Vol 1, No 4 (2021): Jurnal Kesehatan Lingkungan Universitas Halu Oleo
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jkl-uho.v1i4.18800

Abstract

Corona Virus Disease (COVID-19) adalah jenis penyakit menular baru yang terjadi pada manusia. Untuk di Indonesia sendiri penularan virus tersebut berawal dari kunjungan warga negara Jepang yang berada di Malaysia ke Indonesia. Upaya mencegah penularan COVID-19 terus bertambah pengetahuan dan perilaku dari masyarakat sangat penting dan bisa membantu dalam mencegah resiko penularan COVID-19 agar tidak terjadi peningkatan kasus pasien COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis bagaimana pengetahuan dan perilaku masyarakat terkait COVID-19 di Kota Kendari. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan suatu peristiwa yang terjadi. Lokasi penelitian yang dilakukan adalah di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Penelitian dilakukan dengan menggunakan kuisioner online yang dibagikan kepada 150 responden.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 100 % responden (150 orang) memiliki tingkat pengetahuan baik dan sebanyak 125 (83.33%) Sehingga dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden sudah memiliki pengetahuan yang baik. Usia responden, Jenis kelamin pendidikan dan jenis pekerjaan responden tidak memiliki hubungan dengan perilaku dalam pencegahan COVID-19. Responden memiliki tingkat pengetahuan baik dan perilaku cukup baik dalam pencegahan COVID-19. Pada usia, Jenis kelamin, jenis pekerjaan dan tingkat pendidikan responden tidak memiliki hubungan terhadap perilaku pencegahan COVID-19.