Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemukiman Vertikal Sebagai Upaya Mengatasi Kepadatan Penduduk di Indonesia Jamika, Fadel Ikrar; Monica, Fitrya; Fitri, Marisa Meliana; Syafardi, Zulhendra; Barlian, Eri; Dewata, Indang; Umar, Iswandi; Syah, Nurhasan
Jurnal Kependudukan dan Pembangunan Lingkungan Vol 4 No 1 (2023): Jurnal Kependudukan dan Pembangunan Lingkungan (JKPL)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (698.283 KB) | DOI: 10.24036/jkpl.v4i1.176

Abstract

Permasalahan lingkungan hidup di Indonesia sangat beragam, tak terkecuali terkait dengan masalah kependudukan.Masalah kependudukan diIndonesia memiliki kompleksitas masalah, peluang, dan tantangan tersendiri yang berbeda dengan daerah lain. Masalah utama dalam kependudukan adalah pemukiman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan 1) Upaya penyelesaiaan permasalaahan kepadatan penduduk dengan cara adanya program pemukiman vertikal; 2) Pro kontra terhadap adanya pemukiman vertikal; dan 3) Mengetahui pengaruh rumah susun terhadap kualitas hidup penghuninya. Metode yang digunakan adalah kualitatif atau literature review. Pemukiman vertikal adalah permukiman berbentuk rumah susun atau apartemen. Terdapat pro dan kontra dalam perencanaan pemukiman secara vertikal, oleh karena itu pemukiman vertikal harus diperhitungkan dalam perancangan, membuka peluang subsidi silang, memfasilitasi mobilitas internal, dan prioritas bagi penduduk yang memiliki hubungan dekat. Setiap penduduk diberi kebebasan untuk menilai identitas dirinya dalam penataan ruang setiap satuan dan lokasi pembangunan hunian vertikal diharapkan strategis, memiliki sambungan sarana transportasi dan lapangan kerja.
Water Quality Analysis in the Batang Ombilin River, Sawahlunto City Monica, Fitrya; Umar, Iswandi; Dewata, Indang; Barlian, Eri
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 9 No SpecialIssue (2023): UNRAM journals and research based on science education, science applic
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v9iSpecialIssue.6371

Abstract

The decline in water quality is caused by pollution pressure due to low environmental sanitation efforts. Water quality can be determined by carrying out certain tests on the water. This research was conducted on the Batang Ombilin River, Sawahlunto City. This research was conducted in October 2022. This research used survey methods and laboratory test methods. Activities carried out using the survey method are in the form of interviews related to research. Next, laboratory test methods are used to analyze water quality. Interview activities were carried out with people living around the Batang Ombilin River. Respondents were determined using random sampling. Samples were taken of 2 liters of water and carried using plastic bottles. The parameters used to see water quality are TDS, TSS, pH, DO, BOD and COD. Based on research that has been carried out, the results show that 65.25% of respondents stated that the existing water is suitable for consumption but must be filtered and purified first before cooking. Meanwhile, 30.75% of respondents stated that it was not suitable for consumption because the water was cloudy, dirty and smelly. Furthermore, in the water quality analysis, the average value of the TDS parameter was obtained with an average value of 108. TSS obtained an average value of 29.1. The pH got an average value of 8.1. DO got an average score of 7.3. BOD got an average score of 1.4 and COD got an average score of 15.2. From the results of tests carried out at 3 different points, an average value was obtained below the established class 2 water quality standards