Sitorus, Ebenezer
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN MOTIVASI PERAWAT DENGAN TINGKAT KEPATUHAN DAN KETEPATAN DALAM MELAKUKAN FIVE MOMENT HAND HYGINE Sitorus, Ebenezer; Prabawati, Dewi
Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan Vol 17, No 1 (2021): JURNAL ILMIAH KESEHATAN KEPERAWATAN
Publisher : LPPM STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/jikk.v17i1.529

Abstract

Kepatuhan perawat melakukan hand hygiene merupakan salah satu faktor yang mempunyai pengaruh besar terhadap kesehatan perawat dan pasien dalam pencegahan terjadinya infeksi nosokomial. Infeksi nosokomial dapat memberi dampak kerugian terhadap cost dan perpanjangan lama rawat pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan tingkat pengetahuan dan motivasi perawat dengan tingkat kepatuhan dan ketepatan dalam melakukan five moments hand hygiene di ruang rawat inap rumah sakit Cinta Kasih Tzu Chi, Jakarta. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelasi dengan cara menyebarkan kuesioner dan melakukan observasi. Sampel dipilih menggunakan simple random sampling dan sebanyak 40 perawat terlibat dalam penelitian ini. Hasil didapatkan mayoritas responden memiliki pengetahuan baik (57.5%), motivasi baik (60%), patuh melakukan five moments hand hygine (62.5%) namun tidak tepat melakukan hand hygiene (62.5%). Menggunakan uji statistic Kendall tau B didapatkan ada hubungan antara tingkat pengetahuan (p=0.001) dan motivasi (p=0,042) dengan tingkat kepatuhan perawat dalam melakukan five moments hand hygiene; Didapatkan pula ada hubungan antara pengetahuan (p=0,011) dengan tingkat ketepatan perawat dalam melakukan prosedur hand hygiene, namun tidak ada hubungan motivasi dengan tingkat ketepatan perawat dalam melakukan prosedur hand hygiene (p=0.042). Disarankan agar rumah sakit dapat menggiatkan sosialisasi, simulasi atau melakukan lomba Kebersihan Tangan. Selain itu, perlu meningkatkan sarana dan prasarana dalam meningkatkan perilaku perawat untuk melakukan five moments hand hygiene guna mencegah terjadinya transmisi mikroorganisme yang akan menyebabkan terjadinya infeksi nosokomial.