Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengaruh Pertumbuhan Perusahaan dan Kebijakan Deviden Terhadap Nilai Perusahaan Pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Farmasi Di Bursa Efek Indonesia Yanti, Lisa; Pongtiku, Dely; Jummawati , Jummawati; Yunus, Muhammad Haekal
Jurnal Manajemen dan Ekonomi Terapan Vol. 1 No. 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Yayasan Insan Literasi Cendekia (INLIC) Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/jmet.v1i2.45

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh pertumbuhan perusahaan dan kebijakan deviden terhadap nilai perusahaan pada perusahaan manufaktur sub sector farmasi di bursa efek Indonesia . Metode yang di gunakan adalah metode analisis regresi linear berganda dengan jumlah sampel 6. Data yang digunakan adalah data sekunder data yang diperoleh dari dalam dan luar perusahaan dengan melihat dokumen-dokumen seperti laporan keuangan perusahaan dan literatur yang dapat menunjang pembahasan dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan perusahaan dan kebijakan deviden secara simultan tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan pada perusahaan manufaktur sub sektor farmasi di Bursa Efek Indonesia. Pertumbuhan perusahaan tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan manufaktur sub sektor farmasi di Bursa Efek Indonesia. Kebijakan deviden tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan manufaktur sub sektor farmasi di bursa efek Indonesia.
LOSS MODEL OF CLIMATE INSURANCE BASED ON EFFECT OF GROWING DEGREE DAYS INDEX Anggasari, I Gusti Ayu Wulan; Zainuddin, Ahmad Fuad; Indratno, Sapto Wahyu; Yunus, Muhammad Haekal
BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan Vol 18 No 2 (2024): BAREKENG: Journal of Mathematics and Its Application
Publisher : PATTIMURA UNIVERSITY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/barekengvol18iss2pp0893-0902

Abstract

Climate change is a threat to agriculture, especially food crops such as rice. Climate index insurance is an alternative to cover the risk of agricultural losses due to crop failure due to climate change factors. The observed climate index is the effect of growing degree days which measures the impact of temperature on plant growth and development. The data used in this study is daily temperature data at Climatology Station Class 1 Darmaga, Bogor and Meteorological Station Class 3 Citeko, West Java, during the gadu (rice that is planted in the Gadu/Dry season) planting period. In determining the amount of loss, the average daily temperature on growing degree days is calculated using a combination of a time series model and a deterministic model. The deterministic model describes the trend and seasonality of the time series at each station. The parameters contained in the model will be estimated using least-square. To see the dependence of temperature at different stations using a normal bivariate distribution. The result show that the amount of loss based on the index of growing degree days per unit rupiah per degree Celsius (℃) for Meteorological Station Class 3 Citeko only occurs for certain percentages, namely 80%, 90%, and 95%, while for Climatology Station Class 1 Darmaga Bogor it can occur for each percentage. This indicates that the amount of losses obtained will depend on determining the strike level by using the mean and standard deviation of the growing degree days index distribution. Furthermore, these findings suggest that Climatology Station Class 1 Darmaga Bogor have higher risk of crop failure due to climate change than Meteorological Station Class 3 Citeko.
Analisis Rasio Aktivitas untuk Menilai Kinerja Keuangan pada PT. Vale Indonesia Tbk Periode 2022-2024 Sore, Yurlin; Audri, Ananda; Melani, Gita; Munawir, Munawir; Yunus, Muhammad Haekal
Jurnal Ilmu Manajemen, Ekonomi dan Kewirausahaan Vol. 5 No. 3 (2025): November: Jurnal Ilmu Manajemen, Ekonomi dan Kewirausahaan (JIMEK)
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jimek.v5i3.8181

Abstract

This study aimed to examine the financial performance of PT Vale Indonesia Tbk during the 2022–2024 period using an activity ratio analysis approach. The research method used was quantitative, with data sourced from the annual financial reports officially published on the Indonesia Stock Exchange. The analysis process utilized four main indicators: Receivable Turnover (RTO), Working Capital Turnover (WCTO), Fixed Assets Turnover (FATO), and Total Assets Turnover (TATO). These four ratios were chosen because they provide an overview of the company's effectiveness in utilizing assets and working capital to support sales activities. The results of the study indicate that PT Vale Indonesia Tbk's financial performance remains relatively poor, as all activity ratios tend to be below applicable industry standards. Although there was a slight increase in the RTO ratio, overall, this increase was not significant enough to indicate performance improvement. Management of receivables, working capital, fixed assets, and total assets remains suboptimal, resulting in a very limited contribution to sales growth. These findings confirm that low activity ratios can be used as an indicator of a company's weak effectiveness in utilizing its resources. Therefore, more targeted managerial improvement steps are needed, such as strengthening receivables management policies, increasing the efficiency of asset use, and implementing working capital optimization strategies so that the company's financial performance can improve in the future.
P Pengaruh Sistem Pembayaran Paylater dan Perilaku Komsumtif Pada Keuangan Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Palopo Lubis, Nazwa; Alvira, Alvira; Munawir, Munawir; Yunus, Muhammad Haekal
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 3 (2025): Agustus - October
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i3.2155

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh sistem pembayaran PayLater dan perilaku konsumtif terhadap perilaku keuangan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Palopo. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan survei. Sampel sebanyak 50 mahasiswa dipilih melalui teknik simple random sampling. Instrumen penelitian diuji validitas dan reliabilitasnya menggunakan SPSS. Hasil uji validitas menunjukkan bahwa semua item pernyataan valid (r-hitung > 0,279). Hasil reliabilitas juga menunjukkan bahwa semua variabel memiliki nilai Cronbach's Alpha > 0,6. Analisis regresi linear berganda menunjukkan bahwa sistem pembayaran PayLater berpengaruh positif signifikan terhadap perilaku keuangan mahasiswa, sedangkan perilaku konsumtif berpengaruh negatif signifikan. Secara simultan, kedua variabel berpengaruh signifikan terhadap perilaku keuangan mahasiswa
Pengaruh Biaya Operasional dan Pendapatan dalam Meningkatkan Laba Bersih pada PT Bank Sahabat Sampoerna Nurjannah, Nurjannah; Yunus, Muhammad Haekal; Lorwens, Fhirna Angelich Christy; Mamisa, Yuli Yana; Mustika, Mustika; Indah, Cahaya
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 3 (2025): Agustus - October
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i3.2221

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh biaya operasional dan pendapatan terhadap peningkatan laba bersih pada PT Bank Sahabat Sampoerna selama periode 2015–2024. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan analisis regresi linear berganda. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan tahunan perusahaan, dengan variabel biaya operasional (X1), pendapatan (X2), dan laba bersih (Y). Hasil uji parsial (uji t) menunjukkan bahwa baik biaya operasional maupun pendapatan tidak berpengaruh signifikan secara individu terhadap laba bersih. Namun, hasil uji simultan (uji F) menunjukkan bahwa kedua variabel secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap laba bersih, dengan nilai signifikansi 0,000 dan koefisien determinasi (R²) sebesar 0,987. Hal ini mengindikasikan bahwa 98,7% variasi laba bersih dapat dijelaskan oleh biaya operasional dan pendapatan. Penelitian ini menyarankan agar perusahaan lebih memperhatikan efisiensi biaya operasional dan strategi peningkatan pendapatan untuk memaksimalkan laba secara berkelanjutan.
Analisis Kinerja Keuangan dan Pertumbuhan Laba Pada perusahaan subsektor semen yang terdaftar di bursa efek indonesia (BEI) 2022-2024 Nurhikma, Nurhikma; Yunus, Muhammad Haekal; Syukri, Muhammad
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 3 (2025): Agustus - October
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i3.2618

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis kinerja keuangan dan pertumbuhan laba pada perusahaan subsektor semen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2022–2024. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode dokumentasi dan teknik purposive sampling terhadap 3 perusahaan sampel, yaitu PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT Semen Baturaja Tbk (SMBR), dan PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB). Instrumen pengumpulan data berupa laporan keuangan tahunan, dan teknik analisis data menggunakan rasio keuangan seperti Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER), dan Return on Equity (ROE), serta perhitungan pertumbuhan laba tahunan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja keuangan setiap perusahaan berbeda-beda. Secara umum, PT Semen Baturaja Tbk menunjukkan tren yang positif dalam pertumbuhan laba dan ROE meskipun nilai CR-nya masih di bawah standar ideal. PT Solusi Bangun Indonesia Tbk menunjukkan stabilitas dalam ROE namun mengalami penurunan laba di akhir periode. Sementara PT Semen Indonesia Tbk mengalami penurunan laba dan ROE secara signifikan pada tahun terakhir. Hasil ini mengindikasikan bahwa tidak semua perusahaan subsektor semen menunjukkan kinerja keuangan dan pertumbuhan laba yang konsisten selama periode penelitian. Penelitian ini memberikan implikasi bahwa rasio keuangan penting untuk dijadikan indikator dalam mengevaluasi strategi manajerial dan keberlanjutan pertumbuhan perusahaan di masa depan.