Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Respon Peserta terhadap Penyelenggaraan Pelatihan Teknologi Komoditas Perkebunan di Taman Sains Pertanian Natar Novrianty, Ely
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan Vol 3 No 3 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jss.v3i3.166

Abstract

Teknologi menjadi suatu kebutuhan untuk menghadapi tantangan pembangunan pertanian kini dan di masa mendatang Teknologi tepat guna spesifik lokasi yang merupakan hasil-hasil penelitian dan pengkajian Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Lampung belum sepenuhnya diadopsi oleh pengguna pelaku utama dan pelaku usaha sektor pertanian. Oleh sebab itu diperlukan penyelenggaraan pelatihan teknologi dengan melibatkan penyuluh, peneliti dengan stake holder dalam rangka peningkatan kuantitas, kualitas, dan efektivitas interaksi antara penyuluh/ peneliti BPTP dengan stake holder, sehingga akan mempercepat tersebarluasnya teknologi hasil penelitian dan pengkajian ke pengguna teknologi. Tujuan pengkajian ini adalah untuk mengetahui respon peserta terhadap penyelenggaraan pelatihan teknologi, respon peserta terhadap penguasaan materi dan cara penyajian nara sumber, dan respon peserta terhadap interaksi narasumber dengan peserta dan penggunaan alat bantu. Pelaksanaan pelatihan teknologi pada tanggal 20 September 2016 di Taman Sains Pertanian Natar, dengan responden sebanyak 80 peserta yang mayoritas penyuluh. Data primer diperoleh melalui wawancara tersturktur melalui kuisioner. Data dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif dan penilaian respon menggunakan skala likert. Respon peserta terhadap pengelenggaraan pelatihan teknologi mempunyai respon baik sebesar 65,71%, respon peserta terhadap penguasaan materi narasumber tergolong dalam kategori baik dengan rata-rata pencapaian skor sebesar 82,68%, respon peserta terhadap cara penyajian nara sumber tergolong juga dalam kategori baik dengan rata-rata pencapaian skor sebesar 73,73%, respon peserta terhadap interaksi narasumber dengan peserta tergolong kategori baik dengan rata-rata pencapaian skor sebesar 58,99%, dan respon peserta terhadap penggunaan alat bantu mempunyai respon tergolong kategori baik dengan rata-rata pencapaian 63,68%. Kata Kunci: respon, peserta, pelatihan teknologi, narasumber
Keberlanjutan Program Pekarangan Pangan Lestari Anggota Kelompok Wanita Tani di Provinsi Lampung Novrianty, Ely; Rangga, Kordiyana K; Listiana, Indah; Gitosaputro, Sumaryo; Syarief, Yuniar Aviati
Suluh Pembangunan : Journal of Extension and Development Vol 5 No 03 (2023): Suluh Pembangunan: Journal of Extension and Development
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jsp.Vol5.No3.2023.214

Abstract

ABSTRACT Development engaged in the food sector is one of the country's needs in increasing production and meeting needs, especially food. The Sustainable Food Yard Program (P2L) is one of the programs that is expected to be able to provide an increase in food production, especially for family consumption needs. The purpose of this study was to analyze the factors that influence the sustainability of the sustainable food garden program of women farmer groups in Lampung Province. The research method used is a quantitative method. The population in this study are members of the women's farmer group and stakeholders (stakeholders). Respondents studied amounted to 85 people. Data collection was carried out in June 2022. The data analysis method used was linear logistic regression analysis to determine the factors that influence program sustainability. The results showed that the level of sustainability of sustainable food gardens in Lampung Province was influenced by internal and external factors. Formal education, non-formal education, cosmopolitan level, number of family dependents, infrastructure, government support, market institutions and village nurseries and product marketing influence the level of sustainability of P2L in Lampung Province. Suggestions in this study are expected by certain parties, especially stakeholders and the government to be able to provide a forum and education for farmer women's groups in increasing knowledge and skills in managing and developing P2L programs. Keywords: farmer women's group, sustainable food yard, sustainability
Partisipasi Anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) dan Keberlanjutan Program Pangan Lestari (P2L) di Kabupaten Lampung Tengah Novrianty, Ely; Arianti, Dwi
JALOW | Journal of Agribusiness and Local Wisdom Vol. 6 No. 2 (2023): Journal of Agribusiness and Local Wisdom
Publisher : Program Studi Agribisnis bekerja sama dengan PERHEPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jalow.v6i2.41157

Abstract

Keberlanjutan program pangan lestari merupakan salah satu tantangan utama dalam upaya mencapai ketahanan pangan global. Provinsi Lampung menjadi salah satu provinsi sasaran program tersebut yang telah dilaksanakan secara merata di 15 kabupaten/kota di Provinsi Lampung. Partisipasi aktif masyarakat dalam program pangan lestari menjadi kunci keberhasilan dan keberlanjutan inisiatif tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh partisipasi anggota kelompok wanita tani (KWT) terhadap keberlanjutan dalam program pangan lestari (P2L). Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif deskriptif. Metode analisis data yang digunakan analisis regresi linier sederhana. Lokasi penelitian dilaksanakan di Kabupaten Lampung Tengah. Pemilihan lokasi atas pertimbangan bahwa Kabupaten Lampung Tengah dan dilaksanakan pada November 2023. Populasi dalam penelitian ini yaitu anggota KWT di Kabupaten Lampung dengan jumlah 120 orang. Penentuan jumlah sampel penelitian menggunakan rumus Slovin (Noor, 2011) dengan presisi 15% sehingga didapatkan sampel sejumlah 31 orang anggota kelompok wanita tani. Penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa Tingkat partisipasi anggota kelompok wanita tani (KWT) berpengaruh signifikan terhadap keberlanjutan program pangan lestari (P2L).