Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH PENERAPAN “MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA” DALAM ISO 9001:2008 TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI BIRO ADMINISTRASI AKADEMIK, KEMAHASISWAAN, PERENCANAAN DAN SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA CITRA KARINA
Publika Vol 2 No 3 (2014)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/publika.v2n3.p%p

Abstract

PENGARUH PENERAPAN “MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA” DALAM ISO 9001:2008 TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI BIRO ADMINISTRASI AKADEMIK, KEMAHASISWAAN, PERENCANAAN DAN SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA Citra Karina S1 Ilmu Administrasi Negara, FIS, Unesa (0cy_Karwan@yahoo.co.id) Abstrak Manajemen sumber daya manusia adalah salah satu elemen penting dalam ISO 9001:2008 yang memuat persyaratan yang harus dipenuhi oleh organisasi untuk melakukan penjaminan mutu yaitu menerapkan sistem manajemen mutu berbasis ISO 9001:2008. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh penerapan “manajemen sumber daya manusia” terhadap kinerja pegawai di Biro Administrasi Akademik Kemahasiswaan, Perencanaan dan Sistem Informasi Universitas Negeri Surabaya secara simultan dan parsial. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasi. Teknik pengumpulan data melalui kuesioner, dokumentasi, dan observasi. Informan penelitian berasal dari jawaban-jawaban yang didapat dari kuesioner yang diisi oleh seluruh pegawai yang ada di bagian-bagian BAAKPSI Unesa meliputi bagian administrasi akademik yang berjumlah 20 orang, bagian kemahasiswaan berjumlah 6 orang, bagian perencanaan dan sistem informasi berjumlah 8 orang, sehingga penelitian ini mengambil sampel 34 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah kuantitatif menggunakan teknik regresi linier berganda. Hasil penelitian yang diperoleh adalah terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel manajemen sumber daya manusia yang meliputi aspek penyediaan sumber daya manusia (X1), aspek sumber daya manusia (X2), aspek infrastruktur kerja (X3) dan aspek lingkungan kerja (X4) secara bersama-sama terhadap kinerja pegawai. Hal ini dibuktikan dengan nilai R2 sebanyak 70% kinerja pegawai di Biro Administrasi Akademik Kemahasiswaan, Perencanaan dan Sistem Informasi Universitas Negeri Surabaya dipengaruhi oleh variabel manajemen sumber daya manusia (aspek penyediaan sumber daya manusia, aspek sumber daya manusia, aspek infrastruktur kerja dan aspek lingkungan kerja). Kontribusi pengaruh dari vaiabel X4 (aspek lingkungan kerja) telah terbukti mempunyai pengaruh yang dominan terhadap kinerja pegawai. Hal ini dapat dilihat nilai kontribusi (parsial) thitung sebesar 6,7 lebih tinggi dari 3 variabel yang lainnya. Sebaliknya kontribusi yang memiliki pengaruh yang minimal terhadap kinerja pegawai ada pada variabel X3 (aspek infrastruktur kerja), dapat dilihat dari nilai kontribusi (parsial) thitung sebesar −0,14 paling rendah dari 3 variabel yang lainnya. Kata Kunci : Manajemen Sumber Daya Manusia, ISO 9001:2008, Kinerja Pegawai
PENGARUH PENGADUKAN PADA KOAGULASI MENGGUNAKAN ALUM Winarni .; Bambang Iswanto; Citra Karina
INDONESIAN JOURNAL OF URBAN AND ENVIRONMENTAL TECHNOLOGY Vol. 5 No. 6 (2011)
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1627.516 KB) | DOI: 10.25105/urbanenvirotech.v5i6.694

Abstract

Pengadukan cepat bertujuan untuk mendispersikan koagulan secara merata ke dalam air baku untuk memacu pembentukan flok. Pada proses koagulasi menggunakan alum, interaksi yang terjadi adalah antara partikel koloid dengan produk hidrolisa aluminum yang terbentuk pada kondisi pH operasi tertentu. Produk hidrolisa aluminum terbentuk dalam waktu yang sangat singkat sehingga diperlukan pengadukan dengan intensitas tinggi agar spesies ini dapat teradsorpsi di permukaan koloid. Penelitian ini merupakan penelitian awal guna mengembangkan rancangan penelitian pengaruh pengadukan pada koagulasi alum. Untuk melihat dampak pengadukan pada koagulasi dengan adsorpsi monomer dan polimer aluminum, perlu dilakukan proses koagulasi pada pH 4. Suspensi air baku diperluas dengan suspensi kekeruhan tinggi untuk mengkonfirmasi pecahnya flok. Guna mengatasi kendala kecepatan pengadukan jar-test yang terbatas maka diperlukan reaktor mini koagulasi-flokulasi-sedimentasi dengan motor pengaduk intensitas tinggi yang mencapai gradient kecepatan 16000 detik -1 .Keywords: coagulation, mixing, velocity gradient, adsorption, sweep coagulation