Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Reading Literacy Preferences of Indonesian Language and Literature Education Students Ramdhani, Marlinda
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 10, No 3 (2024): Jurnal Ilmiah Mandala Education ( Agustus)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jime.v10i3.7315

Abstract

This study was conducted to analyze the preferences of reading literacy types and media of Indonesian language and literature education students, Faculty of Teaching and Training Education, University of Mataram. This study is a qualitative study and is included in the type of single case study research. The data of this study are the types of non-subject reading books and types of reading media used by students in developing their reading literacy culture. The data sources of this study are students' daily reading journals and interview results. The results of the study show that the types of non-subject books that students have read are novels, Wattpad, poetry, motivational books, and comics, while the media used by students to read are physical and digital books..
Aspek Motivasi dalam Cerita Sastra Anak Suku Sasak: Kajian David C Mcclelland Ramdhani, Marlinda; Intiana, Siti Rohana Hariana; Khairussibyan, Muh.; Susanti, Pipit Aprilia
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 10 No. 4 (2024)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v10i4.4480

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aspek motivasi yang terdapat pada cerita sastra tradisonal suku Sasak yang biasa sering dijadikan bacaan sastra anak. Sampel penelitian ini dibatasi maksimal delapan cerita sastra tradisional yang diperoleh dari observasi, wawancara, dan studi dokumen terkait cerita sastra tradisional. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif deskriptif yang mengkaji aspek motivasi dalam cerita rakyat suku Sasak menggunakan teori psikologi sastra David C McClelland. Data penelitian ini berupa kalimat atau paragraf yang terdapat di masing-masing cerita tradisional suku Sasak yang menjadi sampel penelitian. Sumber data penelitian ini adalah pemangku dan masyarakat suku Sasak yang mengetahui benar terkait suatu cerita sastra tradisional, serta internet atau buku yang memuat cerita sastra tradisional yang sudah ditulis. Hasil penelitian menunjukkan terdapat tiga aspek motivasi dalam cerita rakyat suku Sasak, yaitu motivasi untuk berprestasi, berafiliasi, dan berkuasa. Dari ketiga jenis motivasi tersebut, aspek yang paling banyak muncul adalah motivasi untuk berafiliasi, sedangkan aspek yang paling jarang muncul adalah motivasi untuk berprestasi.
Pelatihan Make-Up Karakter Teater dan Film pada Komunitas Seni di Kota Mataram Khairussibyan, Muh.; Jafar, Syamsinas; Intiana, Siti Rohana Hariana; Murahim, Murahim; Ramdhani, Marlinda
DARMADIKSANI Vol 4 No 1 (2024): Edisi Juni
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, FKIP, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/darmadiksani.v4i1.4837

Abstract

Dunia kesenian di NTB kekurangan sumber daya manusia yang mumpuni dalam bidang make-up karakter. Universitas Mataram sebagai lembaga pendidikan bisa berkontribusi dalam hal ini, salah satunya dengan mengadakan pelatihan-pelatihan kesenian termasuk pelatihan make-up karakter teater dan film pada anggota komunitas seni di kota Mataram. Pengabdian berupa pelatihan ini bisa memberikan keterampilan baru bagi anggota komunitas seni di kota Mataram. Keterampilan dalam bidang make-up teater dan film ini diharapkan diterapkan dalam pengembangan pariwisata di Lombok. Kegiatan pelatihan dilaksanakan dalam tiga tahap yakni tahap penyajian materi teoretis tentang make-up teater dan film serta kelengkapan dan bahan make-up yang sesuai. Tahap kedua adalah pemberian contoh praktik make-up teater dengan salah satu peserta sebagai objek make-up. Tahapan ketiga adalah praktik make-up oleh para peserta secara berpasangan dan pemilihan pasangan dengan make-up terbaik. Pada akhir pelatihan disediakan waktu refleksi dan tanya jawab. Pengabdian ini berhasil memberikan keterampilan dasar make-up karakter bagi para peserta yakni para anggota komunitas seni di kota Mataram.
Sosialisasi Gangguan Belajar Spesifik (Disleksia) kepada Guru-Guru Sekolah Menengah Pertama di Kecamatan Jerowaru: Awareness Program on Specific Learning Disorders (Dyslexia) for Junior High School Teachers in Jerowaru Indonesia Saharudin, Saharudin; Musaddat, Syaiful; Susanti, Pipit Aprilia; Agusman, Agusman; Ramdhani, Marlinda; Hidayat, Wahyu
DARMADIKSANI Vol 5 No 1 (2025): Edisi Juni
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, FKIP, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/darmadiksani.v5i1.6961

Abstract

Pengabdian ini dilatari oleh masih banyak guru yang tidak memahami jenis dan karakteristik gangguan belajar spesifik (disleksia) pada peserta didik sehingga mereka cenderung melabeli peserta didiknya dengan label “bodoh” atau semisalnya. Oleh karena itu, dibutuhkan sosialisasi kepada para guru mengenai gangguan belajar spesifik di kalangan peserta didik dengan melibatkan profesional psikolog sehingga para guru juga bisa mengambil langkah-langkah dalam menangani kasus gangguan belajar yang dialami peserta didiknya. Selain berbicara persoalan gangguan belajar, juga dibicarakan perihal pembelajaran yang berpihak kepada peserta didik: pembelajaran berdiferensiasi dan pembelajaran yang tanggap budaya. Berdasarkan hasil post-test, hasil sosialisasi menunjukkan bahwa para guru telah bisa mengetahui, memahami, dan menjelaskan jenis-jenis gangguan belajar pada peserta didik, ciri-ciri peserta didik yang mengalami gangguan belajar, dan asbab terjadinya gangguan belajar pada peserta didik. Adanya pengetahuan dan pemahaman tentang gangguan belajar (yang dialami peserta didik) berimplikasi pada kesadaran para guru SMPN 1 Jerowaru untuk melakukan pembelajaran yang berpihak pada peserta didiknya mulai dari penyususan perangkat pembelajaran hingga evaluasinya. Disarankan agar penyuluhan psikoedukasi kesehatan mental untuk para guru dan peserta didik semacam ini rutin dilakukan sebagai upaya menciptakan pembelajaran yang berpihak pada peserta didik dan pembaharuan informasi terkait ragam kerangka strategi dalam pembelajaran, serta perlu melibatkan orang tua dan profesional untuk membantu guru dalam menghadapi peserta didik yang mengalami gangguan belajar spesifik disleksia ini.
PELATIHAN PENULISAN BERITA FEATURE UNTUK CALON INSAN PERS DI KOTA MATARAM Ramdhani, Marlinda; Sapiin, Sapiin; Wahyuni, Wika; Agusman, Agusman
Jurnal Pepadu Vol 5 No 3 (2024): Jurnal PEPADU
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/pepadu.v5i3.5861

Abstract

Portal berita daring maupun cetak di kota Mataram biasanya banyak menampilkan berita straigh (cepat) yang kurang menarik untuk dibaca, khususnya dalam jangka panjang. Maraknya penulisan berita straight tersebut salah satunya ditengarai oleh kurangnya kemampuan para wartawan dalam menulis jenis berita yang lain. Salah satu solusi dari permasalahan tersebut adalah dengan diadakannya pelatihan penulisan berita feature untuk para calon insan pers di kota Mataram. Pelatihan ini bertujuan untuk mengenalkan dan membimbing para calon wartawan agar mampu menulis berita feature yang relatif tidak cepat basi. Kegiatan ini melibatkan lebih dari lima puluh calon insan pers yang ada di Kota Mataram. Metode kegiatan ini dimulai dari persiapan pelatihan, pemberian materi, dan bedah tulisan feature beberapa peserta pelatihan. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peserta sudah mampu mendapatkan isu tulisan yang menarik, tetapi masih terdapat kekurangan dari segi penyampaian dan gaya bahasa berita feature yang ditulis.
Kemampuan Literasi Membaca Siswa Program Gerakan Literasi Sekolah: Sebuah Perbandingan Ramdhani, Marlinda
Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP) Vol. 6 No. 2 (2024): Bahasa Indonesia Prima (BIP)
Publisher : Bahasa Indonesia Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/bip.v6i2.5326

Abstract

The School Literacy Movement (GLS) program has been implemented since 2016, but an overview of this program's real impact and evaluation has never been conducted. This study compares reading literacy skills between grade X students in GLS referral and non-referral schools. This research was conducted using a qualitative approach with a multiple site study research type, namely GLS referral and non-referral schools. This research data was the result of a reading literacy test based on seven aspects of reading literacy assessment according to the standard of the Program for International Student Assessment (PISA). The research was conducted in three stages: directing students in each school to answer the reading literacy test instrument, analyzing the results of students' reading literacy test, and comparing the results of students' reading literacy test. The results showed that the reading literacy skills of referral schools were better than those of non-referral schools, as seen from the reading literacy scores between the two schools.
Sosialisasi Penguasaan Kaidah Kebahasaan Mahasiswa Sebagai Evaluasi Pembelajaran Bahasa Indonesia di Jenjang Pendidikan Menengah Hidayat, Rahmad; Asyhar, Mochammad; Wahyuni, Wika; Ramdhani, Marlinda; Febriani, Elya
Jurnal Pengabdian Inovasi Masyarakat Indonesia Vol. 3 No. 1 (2024): Edisi Februari
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpimi.v3i1.3008

Abstract

Penguasaan kaidah kebahasaan merupakan bagian integral dari pembelajaran Bahasa Indonesia yang berbasis teks. Pemberlakuan pembelajaran berbasis teks di jenjang pendidikan menengah yang juga selaras dengan pembelajaran Bahasa Indonesia di perguruan tinggi tentu saja harus menghasilkan peserta didik yang mampu memahami dan menerapkan kaidah kebahasaan dengan baik. Namun, berdasarkan hasil penelitian, tingkat penguasaan kaidah kebahasaan mahasiswa di perguruan tinggi belum signifikan mencerminkan kemantapan pembelajaran berbasis teks khususnya kaidah kebahasaan di jenjang pendidikan menengah. Dengan demikian, diperlukan sosialisasi hasil penelitian sekaligus diskusi kelompok terpumpun untuk mengidentifikasi bagaimana gambaran pembelajaran kaidah kebahasaan dilakukan di jenjang pendidikan menengah. Gambaran yang dimaksud kemudian menjadi bahan evaluasi untuk dapat mengoptimalkan pembelajaran Bahasa Indonesia di sekolah. Kegiatan pengabdian dilaksanakan dalam bentuk diskusi kelompok terpumpun bersama para guru Bahasa Indonesia SMA yang telah menerapkan pembelajaran berbasis teks di sekolah. Pada akhirnya, kegiatan pengabdian ini merumuskan beberapa catatan dan rekomendasi sebagai berikut: (1) tingkat penguasaan kaidah kebahasaan rendah disebabkan oleh ketidakoptimalan guru di jenjang pendidikan menengah dalam menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa, (2) ketidakoptimalan itu disebabkan oleh ketidakseimbangan beban tugas pokok dan fungsi guru dengan waktu guru melaksanakan tugas pokok dan fungsi, (3) sangat diperlukan strategi dan metode sederhana dalam penyampaian materi kaidah kebahasaan yang diakui kompleksitas kesulitannya.
Pelatihan Pengembangan Bahan Ajar dan Media Pembelajaran Sastra Anak Berbasis Kearifan Lokal Sasambo bagi Guru Sekolah Dasar: Training on Developing Teaching Materials and Learning Media for Children Literature Based on Sasambo Local Wisdom for Elementary School Teachers Intiana, Siti Rohana Hariana; Sudika, I Nyoman; Susanti, Pipit Aprilia; Pratama, Januari Rizki; Ramdhani, Marlinda; Haris, Ismi Diana
DARMADIKSANI Vol 5 No 3 (2025): Edisi November (Special Edition)
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, FKIP, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/darmadiksani.v5i3.8982

Abstract

Dunia pendidkan masih kekurangan sumber daya manusia yang kreatif mengembangkan bahan ajar dan media pembelajaran digital berbasis kearifan. Dalam hal ini, guru sebagai pelaku pendidikan perlu ditingkatkan kreativitasnya. Universitas Mataram sebagai lembaga pendidikan berperan memberikan kontribusi, salah satunya dengan mengadakan workshop dan pelatihan pengembangan bahan ajar dan media pembelajaran berbasis kearifan lokal Sasambo (Sasak, Samawa, Mbojo) bagi guru-guru, termasuk guru SDN 24 Mataram. Pengabdian berupa pelatihan ini memberikan keterampilan baru bagi guru dalam mendesain bahan ajar dan media pembelajaran berbasis kearifan lokal Sasambo dengan desain digital Canva berupa komik cerita anak. Kegiatan pelatihan dilaksanakan dalam tiga sesi, yakni, sesi pertama penyajian materi terkait sastra anak, kearifan lokal Sasambo, bahan ajar dan media pembelaaran serta teori pengembangan aplikasi Canva; sesi kedua pemberian contoh menyusun bahan ajar dan media komik sastra anak Sasambo dengan Canva; sesi ketiga demonstrasi langsung pengaplikasian Canva untuk membuat komik cerita anak Sasambo; dan terakhir sesi refleksi dan diskusi. Kegiatan pengabdian ini berhasil memberikan pengetahuan dan keterampilan menyusun dan mengembangkan bahan ajar dan media pembelajaran sastra anak Sasambo dengan aplikasi Canva (digital) di SDN 24 Mataram.