<![CDATA[AbstractThe development of Artificial Intelligence (AI) technology has had a significant impact on various industries, including the film and graphic design industries. This research focuses on analysing the application of AI technology, specifically Facial Recognition Technology and Automatic Visual Effects, in improving efficiency, creativity, and interaction in film production and graphic design. Through a comprehensive literature study, this research explores how AI technology can overcome the constraints often encountered in conventional production methods. The results show that the application of facial recognition technology can increase the efficiency of the compositing process by 35% and save production time by 50% in face replacement techniques. Meanwhile, the use of AI-based automated visual effects can increase the efficiency of the VFX post-production process by 40% and speed up the rotoscoping process by 60%. These findings indicate that the adoption of AI technology has brought about significant transformation in the creative industry, improving not only efficiency and productivity, but also the quality of output. The research also identifies opportunities for further study, including exploration of the integration of AI technologies for more innovative audience experiences, analysis of broader impacts on business models, and comparative studies of AI implementation in different countries in the context of the global creative industry. AbstrakPerkembangan teknologi Artificial Intelligence (AI) telah memberikan dampak yang signifikan pada berbagai industri, termasuk industri film dan desain grafis. Penelitian ini berfokus pada analisis penerapan teknologi AI, khususnya Teknologi Pengenalan Wajah dan Efek Visual Otomatis, dalam meningkatkan efisiensi, kreativitas, dan interaksi dalam produksi film dan desain grafis. Melalui studi literatur komprehensif, penelitian ini mengeksplorasi bagaimana teknologi AI dapat mengatasi kendala-kendala yang sering dihadapi dalam metode produksi konvensional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan teknologi pengenalan wajah dapat meningkatkan efisiensi proses compositing hingga 35% dan menghemat waktu produksi hingga 50% dalam teknik replacement wajah. Sementara itu, penggunaan efek visual otomatis berbasis AI mampu meningkatkan efisiensi proses pasca-produksi VFX hingga 40% dan mempercepat proses rotoscoping hingga 60%. Temuan ini mengindikasikan bahwa adopsi teknologi AI telah membawa transformasi signifikan dalam industri kreatif, meningkatkan tidak hanya efisiensi dan produktivitas, tetapi juga kualitas output. Penelitian ini juga mengidentifikasi peluang untuk studi lebih lanjut, termasuk eksplorasi integrasi teknologi AI untuk pengalaman penonton yang lebih inovatif, analisis dampak lebih luas terhadap model bisnis, dan studi komparatif implementasi AI di berbagai negara dalam konteks industri kreatif global. Kata kunci : Artificial Intelligence, Pengenalan Wajah, Efek Visual, Industri Film, Desain Grafis.]]>
