Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Dampak Pembelajaran Jarak Jauh Terhadap Aspek Kognitif, Afektif, dan Psikomotor Bagi Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Meilani, Leni; Bastulbar, Bahja; Pratiwi, Wienike Dinar
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 11, No 3 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v11i3.31476

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dampak yang dialami oleh siswa sekolah menengah atas (SMA) terhadap aspek kognitif, afektif, dan psikomotor selama pembelajaran jarak jauh atau pembelajaran daring diberlakukan. Selain dampak yang dirasakan, terdapat pula kendala yang dihadapi oleh siswa menengah atas (SMA)  terhadap penerapan pembelajaran jarak jauh. Rancangan penelitian ini menggunakan pendekatan deskrptif kualitatif dari hasil kuesioner  melalui google form. Kuesioner diajukan kepada siswa menengah atas mulai dari kelas X, XI, dan dan kelas XII. Jumlah responden pada penelitian ini sebanyak 20 responden. Adapun metode yang digunakan berupa metode kualitatif. Dari hasil penelitian bahwa 80% dari responden mengikuti Pembelajaran jarah jauh dan 20% responden jarang mengikuti proses pembelajaran jarak jauh. Hal tersebut dialami oleh siswa baik jurusan IPA maupun IPS. 50% dari responden mengalami perubahan terhadap aspek kognitif, 45% dari responden  mengalami perubahan aspek psikomotor dan 60% dari responden mengalami perubahan terhadap aspek afektif.Kata Kunci: Pembelajaran Jarak Jauh; dampak PJJ; kendala PJJ.
Analisis Framing Model Pan Dan Kosicki Terhadap Pemberitaan Golkar Siap Tampung Ganjar Pranowo Di Tahun 2024 Pada Media Online Sindonews.Com Serta Tribunnews.Com Bastulbar, Bahja; Setiawan, Hendra
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (201.627 KB)

Abstract

Pemilihan presiden akan dilaksanakan kembali pada tahun 2024. Meski masih ada beberapa tahun kedepan, kini setiap partai politik mulai gencar mengangkat nama dan kadernya, termasuk Partai Golkar. Melalui beberapa media online, partai Golkar telah terang-terangan mencari pendamping ketua umumnya, yaitu Airlangga Hartanto, untuk pemilihan presiden dan wakil presiden 2024. Golkar telah terang-terangan membujuk Ganjar Pranowo yang kini masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah dan kader aktif dari PDI Perjuangan untuk berjalan bersama menuju 2024. Hal itu terjadi, karena PDIP sendiri belum secara terang-terangan siapa yang akan mereka calonkan dan kini baru muncul dua nama, yaitu Ganjar Pranowo dan Puan Maharani.melihat posisi Ganjar diambang kepastian, membuat Golkar gerak lebih cepat. Peneliian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana media online sindonews.com dan tribunnews.com mengontruksi berita secara realitas pada pemberitaan kesiapan Partai Golkar dalam menanmpung Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024.
Analisis Framing Model Pan Dan Kosicki Terhadap Pemberitaan Golkar Siap Tampung Ganjar Pranowo Di Tahun 2024 Pada Media Online Sindonews.Com Serta Tribunnews.Com Bastulbar, Bahja; Setiawan, Hendra
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v5i3.2555

Abstract

Pemilihan presiden akan dilaksanakan kembali pada tahun 2024. Meski masih ada beberapa tahun kedepan, kini setiap partai politik mulai gencar mengangkat nama dan kadernya, termasuk Partai Golkar. Melalui beberapa media online, partai Golkar telah terang-terangan mencari pendamping ketua umumnya, yaitu Airlangga Hartanto, untuk pemilihan presiden dan wakil presiden 2024. Golkar telah terang-terangan membujuk Ganjar Pranowo yang kini masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah dan kader aktif dari PDI Perjuangan untuk berjalan bersama menuju 2024. Hal itu terjadi, karena PDIP sendiri belum secara terang-terangan siapa yang akan mereka calonkan dan kini baru muncul dua nama, yaitu Ganjar Pranowo dan Puan Maharani.melihat posisi Ganjar diambang kepastian, membuat Golkar gerak lebih cepat. Peneliian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana media online sindonews.com dan tribunnews.com mengontruksi berita secara realitas pada pemberitaan kesiapan Partai Golkar dalam menanmpung Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024.