Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PRODUKSI GARAM INDUSTRI DARI GARAM RAKYAT Redjeki, Sri; ., Iriani
Jurnal Teknik Kimia Vol 16, No 1 (2021): JURNAL TEKNIK KIMIA
Publisher : Program Studi Teknik Kimia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/jurnal_tekkim.v16i1.2846

Abstract

Indonesia merupakan negara kepulauan dengan garis pantai terpanjang kedua di dunia dengan panjang pantai 99,093 km, luas laut 3.257.357 km², dimana hasil garam seharusnya cukup melimpah. Kendala yang dihadapi negara Indonesia adalah hanya sebagian laut/pantai yang dapat menghasilkan garam. Hampir 90% garam di Indonesia berasal dari garam rakyat yang kadar garamnya hanya sekitar 84%, dan ini hanya bisa digunakan untuk memenuhi konsumsi rumah tangga. Untuk dapat memproduksi garam farmasi atau industri, Indonesia membutuhkan garam dengan persentase kandungan garam yang lebih banyak, padahal kebutuhan garam untuk industri dan farmasi cukup menjanjikan. Oleh karena itu perlu dicari inovasi teknologi untuk dapat menjadikan garam rakyat menjadi garam sesuai standar industri yaitu sekitar 99%. Dalam larutan garam yang diambil dari laut kandungan garamnya mengandung NaCl dan senyawa lain antara lain magnesium, kalsium, dan kalium. Proses peningkatan kadar NaCl hingga 99% sesuai standar garam industri dapat dilakukan dengan cara menurunkan kadar air dan garam lain yang terkandung dalam larutan (MgSO4, CaSO4, CaCl2, MgCl2). Tujuan Penelitian tahun adalah melakukan proses JART Test untuk mengetahui penambahan reagen NaOH dan Na2CO3 yang terbaik dalam pengendapan bahan kimia yang ditambahkan pada proses penghilangan garam selain NaCl dari garam rakyat. Variabel penambahan reagen: 5%, 10%, 15%, 20% berlebih kondisi stokiometri. Penambahan reagen Na2CO3 dan NaOH diperoleh hasil terbaik pada penambahan berlebih 20%.  DOI : https://doi.org/10.33005/jurnal_tekkim.v16i1.2846
Analisis Gangguan Penyulang Dengan Menggunakan Diagram Pareto dan Diagram Fishbone di UP3 di Bojonegoro Nissa, Dini Y.C,; ., Iriani
Jurnal Sains dan Teknologi (JSIT) Vol. 4 No. 2 (2024): Mei - Agustus
Publisher : CV. Information Technology Training Center - Indonesia (ITTC)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47233/jsit.v4i2.1648

Abstract

Feeder interference is an important problem in the electricity system because it can cause unplanned blackouts. With society's increasing need for electricity, it is very important to understand the components that cause feeder interference. Feeder problems can be caused externally or internally. This research was used to determine the level of causes of feeder disturbances at UP3 Bojonegoro and also the root causes of these disturbances. To realize the objectives of this research, this research uses Pareto and fishbone diagrams. The highest level of problems lies in internal factors, namely insulators, conductors and arresters. Meanwhile, external factors are the result of animals and residents' activities. Then, for employment factors that influence feeder disruption, such as lack of practice regarding maintenance or restoration. Therefore, this research contributes to efforts to maintain the sustainability of the electricity system, with the hope of providing a better view of this problem and motivating the implementation of more effective preventive measures.