Maryo, Eki
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Hubungan Antara Kebiasaan Minum Kopi dengan Hipertensi di Rumah Sakit Umum Mitra Medika Medan Maryo, Eki; Bakti, Agus Surya
Journal of Nursing Update Vol 3, No 1 (2021): Edisi Juni
Publisher : LPPM Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jnu.v3i1.5101

Abstract

 Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan salah satu penyebab kematian dini diseluruh dunia sehingga disebut sebagai “silent killer” karena sering kali menderita hipertensi tidak merasakan gejala apapun. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui hubungan kebiasaan minum kopi dengan kejadian hipertensi di Rumah Sakit Umum Mitra Medika Tahun 2020. Desain penelitian ini adalah survai analitik dengan pendekatan Crosss Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah penderita hipertensi dari bulan Januari-Oktober Tahun 2019 sebanyak 35 responden. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik total sampling yaitu seluruh populasi dijadikan sampel. Uji dalam penelitian ini adalah uji statistic chi-square. Hasil penelitian terdapat hubungan signifikan yaitu 0,008 nilai sig  0,05, hal ini membuktikan bahwa ada hubungan kebiasaan minum kopi dengan kejadian hipertensi di Rumah Sakit Mitra Medika Medan. Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa ada hubungan kebiasaan minum kopi dengan kejadian hipertensi di Rumah Sakit Mitra Medika Medan Tahun 2020. Di sarankan kepada pasien yang mengalami penyakit hipertensi agar mengurangi atau untuk tidak mengkonsumsi kopi, sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan serta dapat menurunkan angka kejadian hipertensi. 
Hubungan Kompensasi dengan Burnout Perawat di Rumah Sakit Maryo, Eki
Journal of Nursing Update Vol 2, No 1 (2020): Edisi Juni
Publisher : LPPM Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jnu.v2i1.4819

Abstract

Perawat memiliki tanggung  jawab yang tinggi karena memiliki pekerjaan yang bersifat human service atau memberikan pelayanan kepada masyarakat yang dituntut untuk memiliki keterampilan yang baik dalam bidang kesehatan. Burnout yang tinggi dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya gaji rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kompensasi dengan burnout perawat di Rumah Sakit. Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi, dengan jumlah populasi 140 orang dan pengambilan sampel dengan teknik total sampling dengan kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah perawat dengan masa kerja minimal 2 bulan dan perawat yang tidak sedang libur/cuti. Uji statistik menggunakan uji korelasi Pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara kompensasi dengan burnout perawat (p = 0,00; p 0,05; r = -0,660) dengan kekuatan hubungan dalam kategori kuat. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan yang signifikan antara kompensasi dengan burnout.Kata kunci: Kopensasi, Burnout, Perawat
Hubungan Kompensasi dengan Kinerja Perawat di Rumah Sakit Maryo, Eki
Journal of Nursing Update Vol 1, No 2 (2019): Edisi Desember
Publisher : LPPM Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jnu.v1i2.4800

Abstract

Kinerja merupakan hasil atau tingkat keberhasilan seseorang secara keseluruhan selama periode tertentu di dalam melaksanakan tugas dibandingkan dengan  berbagai kemungkinan, seperti standar hasil kerja, target atau sasaran atau kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama. Kinerja karyawan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam upaya perusahaan untuk mencapai tujuannya. faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja perawat yaitu: hubungan interpersonal, supervisi, pendidikan, umur perawat dan  penghasilan/gaji(kompensasi).  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kompensasi dengan kinerja perawat di rumah sakit. Desain penelitian ini menggunakan survey analitik dengan pendekatan cross sectional, Teknik pengambilan sampel adalah total sampling sampel berjumlah 71 responden, uji yang digunakan adalah chi-square. Hasil penelitian ini dengan uji stastik pearson chi-square, menunjukkan bahwa hasil p-value sebesar 0,011 α = 0.05, maka ada hubungan kompensasi dengan kinerja perawat di rumah sakit. Kesimpulan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa secara statistik ada hubungan yang signifikan antara kompensasi dengan kinerja perawat.
Hubungan Beban Kerja dengan Burnout Perawat di Rumah Sakit Maryo, Eki
Journal of Nursing Update Vol 2, No 2 (2020): Edisi Desember
Publisher : LPPM Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jnu.v2i2.4827

Abstract

Perawat memiliki tanggung  jawab yang tinggi karena memiliki pekerjaan yang bersifat human service atau memberikan pelayanan kepada masyarakat yang dituntut untuk memiliki keterampilan yang baik dalam bidang kesehatan. Burnout yang tinggi dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya beban kerja yang berlebihan dan gaji rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kompensasi dan beban kerja dengan burnout perawat di Rumah Sakit. Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi, dengan jumlah sampel 140 orang dan pengambilan sampel dengan teknik total sampling dengan kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah perawat dengan masa kerja minimal 2 bulan dan perawat yang tidak sedang libur/cuti. Uji statistik menggunakan uji korelasi Pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara kompensasi dengan burnout perawat (p = 0,00; p 0,05; r = -0,660) dengan kekuatan hubungan dalam kategori kuat, serta hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara beban kerja dengan burnout perawat (p = 0,00; p 0,05; r = 0,405) dengan kekuatan hubungan dalam kategori sedang. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan yang signifikan antara beban kerja dengan burnout perawat.