Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANTIOXIDANT OF n-HEXANE EXTRACT OF Uncaria gambir RoxbFROM PONTIANAK: ANTIOKSIDAN EKSTRAK n-HEXANE Uncaria Gambir Roxb DARIPONTIANAK Susana; Dodi Iskandar
ROCE : Jurnal Pertanian Terapan Vol. 2 No. 2 (2025): JPT ROCE 4, 2025
Publisher : PT. ROCE WISDOM ACEH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71275/roce.v2i2.128

Abstract

The n-hexane extract of dried UGR leaves was obtained with a yield of 8.0 grams (16%). Phytochemicalscreening revealed the presence of secondary metabolites, including phenolics, steroids, and terpenes.The antioxidant activity was evaluated using the DPPH assay, yielding an IC50 value of 53.654 ppm,which classified the extract as strong, falling within the 50–100 ppm range. However, n-hexane extractsgenerally exhibit weaker antioxidant activity due to the nonpolar nature of the solvent, which limits theextraction of polar antioxidant compounds such as polyphenols and flavonoids. Consequently, n-hexane extracts contain higher amounts of lipids, terpenes, and other nonpolar compounds, which are less effective at scavenging DPPH radicals compared to polar extracts like ethanol or methanol.
Makna Hijab Bagi Artis Sinetron “ Tukang Bubur Naik Haji “ Susana
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 1 No. 1 (2020): April 2020
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/jpr.v1i1.168

Abstract

Hijab merupakan pakaian yang ditujukan untuk muslimah yang sudah baligh. Makna hijab pun dimaknai dengan menutup aurat tapi sebenarnya masih ada makna yang lain selain dari menutup aurat yaitu makna hijab secara syar’i. Akan tetapi, banyak yang menggunakan hijab untuk sekedar fashion dan menutup auratnya saja. Penelitian ini untuk mengetahui makna hijab secara syar’i bagi pemain Sinetron Tukang Bubur Naik Haji. Dimana perannya tersebut menggunakan wardrobe hijab untuk seorang muslimah. Dengan meneliti dari Sinetron Tukang Bubur Naik Haji, Penelitian dilakukan dengan studi fenomenologi. Fokus penelitian ini adalah pengalaman individu seorang artis menggunakan hijab dalam lakon yang diperaninya pada sinetron “Tukang Bubur Naik Haji” program stasiun televisi RCTI.
Analisis Desain dan Implementasi Konsep Arsitektur Post-Modern pada Bangunan Café di Bandar Lampung Fitri Az zahra, Shabiyah; Susana; Nurul Maulina; Claudia Salsabila, Annisa; Bunga Esandra J.M., Filda; Setyaningsih, Novita; Hanif Wicaksana, Muhammad
JIAA: Journal of Islamic Art and Architecture Vol 3, No 1: April 2025
Publisher : Fakultas Ushuluddin dan Humaniora, Universitas Islam Negeri Walisongo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Arsitektur postmodern muncul sebagai perpaduan antara arsitektur modern dan tradisional, dengan fokus pada teknologi, budaya, material bangunan, nilai sejarah, gaya arsitektur, tatanan masyarakat, dan lingkungan. Arsitektur postmodern menekankan fungsionalisme, dengan konsep yang menggabungkan desain bangunan lama yang modern dan elemen dekoratif untuk meningkatkan estetika. Dari penelusuran literatur dan teori, telah dirumuskan beberapa komponen desain yang dapat diterapkan pada implementasi Arsitektur era Post modern yaitu; (1) desain fasad dan ornamen (2) desain interior (3) Penggunaan material (4) pengalaman pengunjung (5) elemen historis. Penelitian ini mengambil studi kasus di beberapa cafe yang berada di daerah rawa laut diantaranya Manca Eatery Cafe, Tazza Signature Cafe, Daja. d’arch cafe & resto, De Rosse Cafe, Kania 'Ounje Café & Restaurant. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode menganalisis secara deskriptif-kualitatif tentang implementasi komponen desain arsitektur post-modern di lima objek studi kasus tersebut. Hasil dari penelitian ditemukan bahwa implementasi arsitektur post-modern pada bangunan cafe ini dapat ditandai dengan penggunaan gaya kontemporer yang ada pada eksterior dan interior bangunan.   Kata kunci: post-modern architecture, cafe design, bandar lampung, contemporary