<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi dan proses diversifikasi produk yang dilakukan oleh petani di Kecamatan Teluk Keramat, mengetahui seberapa besar nilai tambah yang diperoleh petani sebagai akibat dari diversifikasi produk olahan buah salak dan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi petani dalam melakukan diversifikasi produk olahan buah salak. Dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada petani salak terutama mengenai nilai tambah yang akan diperoleh dari hasil diversifikasi produk yang secara tidak langsung menjadikan para petani bisa menciptakan lapangan pekerjaan sendiri. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh petani salak yang produktif menghasilkan di wilayah Kecamatan Teluk Keramat Kabupaten Sambas. Penelitian ini menggunakan analisis profit margin untuk mengetahui seberapa nilai tambah yang terjadi sebagai akibat daripada diversifikasi produk salak dan dengan menggunakan teknik analisis regresi logistik, untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi petani dalam melakukan diversifikasi produk. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah diversifikasi sebagai variabel dependen dan pengetahuan petani terhadap produk, pengetahuan petani terhadap pasar, ketersediaan faktor produksi (bahan baku, ketersediaan modal serta ketersediaan sumber daya manusia/tenaga kerja) sebagai variabel independen. Hasil pengujian menggunakan analisis profit margin menunjukan bahwa keseluruhan dari responden mendapatkan nilai tambah yang cukup tinggi atas diversifikasi yang dilakukan yaitu 44% - 83%. Pengujian menggunakan metode regresi logistik, menunjukkan hasil bahwa dari kelima variabel yang digunakan dalam penelitian ini, terdapat tiga variabel yang berpengaruh terhadap diversifikasi. Variabel-variabel tersebut yang mempengaruhi petani dalam melakukan diversifikasi atau tidak, yaitu pengetahuan petani terhadap pasar, ketersediaan modal dan ketersediaan bahan baku. Kata Kunci: Diversifikasi, nilai tambah, faktor produksi]]>
