PRASETYO, MOCHAMAD SLAMET
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENINGKATAN HAIL BELAJAR PASSING MENGGUNAKAN KAKI BAGIAN DALAM PADA PEMBELAJARAN SEPAKBOLA DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PRASETYO, MOCHAMAD SLAMET; SETIABUDI, MOH. AGUNG
Jurnal Kesehatan Jasmani dan Olahraga (KEJAORA) Vol 2 No 2 (2017): Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani dan Olahraga)
Publisher : Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (364.413 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar passing menggunakan kaki bagian dalam pada pembelajaran sepakbola dengan media audio visualpada siswa kelas XI TKR di SMK Taruna Mandiri Srono.Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK), dilaksanakan dalam dua siklus. Tiap siklus terdiri dari rencana tindakan,  pelaksanaan, observasi/ evaluasi, refleksi. Subyek penelitian adalah siswa kelas XI SMK Taruna Mandiri Srono yang berjumlah 30 siswa putra. Metode analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif.Hasil penelitian menunjukkan hasil belajar pada siklus I, siswa dalam kategori sangat baik sebanyak 0 orang  (0%), siswa dalam kategori baik sebanyak 16 orang (53,3%), siswa dalam kategori cukup baik sebanyak 14 orang (46,7%), siswa dalam kategori kurang baik sebanyak 0 orang (0%) dan siswa dalam kategori sangat kurang baik tidak ada. Siswa yang tuntas sebanyak 16 (53,3%) orang dan siswa yang tidak tuntas sebanyak 14 orang (46,7%) orang. Sehingga persentase ketuntasan hasil belajar secara klasikal adalah 75,8 dan berada pada kategoribaik. Hasil belajar pada siklus II, siswa dalam kategori sangat baik sebanyak 3 orang (10%), siswa dalam kategori baik sebanyak 21 orang (70%), siswa dalam kategori cukup baik sebanyak 6 orang (20,0%), siswa dalam kategori kurang baik dan siswa dalam kategori sangat kurang baik tidak ada. Siswa yang tuntas sebanyak 24 orang (80,0%) dan siswa yang tidak tuntas sebanyak 6 orang (20,0%). Sehingga Persentase ketuntasan hasil belajar secara klasikal adalah 78,9 dan berada pada kategori baik. Terjadi peningkatan 3,1 dari siklus I ke siklus II.