Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KETELITIAN METODE EMPIRIS UNTUK MENGHITUNG DEBIT BANJIR RANCANGAN DI DAS BANGGA Marcelia, Marcelia; Haricahyono, Totok; Abu, Asnah
JOURNAL TEKNIK SIPIL DAN INFRASTRUKTUR Vol 4, No 1 (2014)
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.077 KB)

Abstract

Characteristics of Bangga watershed that involves the shape, topography, type of soil, vegetation and areal usage, tends to enable the occurrence of run-off and erosion in the event of high rain fall. Therefore, it requires a flood design debit measurement to obtain the value of flood design for its river basin. The method used in this research is to compare the design values of the rain fall data using Rational, Melchior, Weduwen, Haspers and Unit Synthetic Hydrograph of Nakayasu methods towards the measured flood design debit using frequency distribution methods according to several statistical parameters. The results of the comparison of several methods towards flood debit design obtained from measured debit data using log Pearson III are: for the largest deviation is 2278.21 % for 2 years return period using Haspers method, whereas for the smallest deviations was obtained using Rational method which was 23.41  %, as well as for 5, 10, 25, 50 and 100 years return period, the values were 5.21 %, -2.38 %, -9.40 %, -13.38 % and -16.64 % respectively, hence it can be taken into conclusion that Rational method could be applied in designing water buildings in Bangga river basin. Keywords: design flood discharge, rainfall data, discharge data (measured)
Pengaruh Jalan Lingkar Pantai Teluk Palu Terhadap Peningkatan Pendapatan Masyarakat Kelurahan Lere Abu, Asnah
JOURNAL TEKNIK SIPIL DAN INFRASTRUKTUR Vol 2, No 1 (2012)
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.569 KB)

Abstract

Kepadatan lalu lintas di dalam kota pasti menimbulkan kemacetan dimana kemacetan ini akan menyebabkan biaya angkutan dan biaya perjalanan menjadi lebih mahal dan pencemaran udara dapat meningkat sampai melampaui ambang batas. Kondisi ini akan mengakibatkan kesehatan manusia dan mahluk hidup lainnya terganggu. Jaringan alternatif diadakan untuk menurunkan kepadatan lalu lintas kendaraan hingga mencapai kapasitas jaringan yang direncanakan. Pembangunan prasarana transportasi ini mempunyai hubungan yang erat dengan tingkat pendapatan masyarakat, Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan seberapa besar peningkatan pendapatan masyarakat Kelurahan Lere pasca 5 tahun operasional JLPTP. Metode yang digunakan adalah metode survey dengan instrument penelitiannya adalah kuesioner yang disebarkan kepada 85 responden yang bermukim di jalur sepanjang 1,82 km. Untuk mendapatkan besaran pendapatan responden sebelum dan sesudah adanya JLPTP, maka data dianalisis dengan metode tabulasi silang dan hipotesisnya diuji dengan paired sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pendapatan masyarakat sebesar Rp. 307.940,- atau 33,82%  dari Rp. 979.710,- menjadi Rp. 1.287.650,- setelah adanya jalan lingkar pantai Teluk Palu. Â