Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JETT (Jurnal Elektro dan Telekomunikasi Terapan) JIMTEK
Dadang Sujana
Unknown Affiliation
Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Computer Science & IT Electrical & Electronics Engineering Engineering Industrial & Manufacturing Engineering

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
Alat Sanitizer Otomatis Pada Gagang Pintu Berbasis Internet Of Things Rexy Irawan Permana; Dadang Sujana
JURNAL ILMIAH FAKULTAS TEKNIK Vol 2 No 2 (2021): Juli - Oktober 2021
Publisher : Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sanitizer merupakan suatu salah satu cairan yang memiliki kemampuan anti bakteri dalam menghambat penularan hingga membunuh bakteri. Masalah yang dihadapi kurangnya perhatian terhadap benda yang kita gunakan sehari-hari. Saat ini, alat bantu yang sering digunakan para pengunjung untuk memasuki tempat ataupun ruangan, penggunaan sanitizer masih menggunakan botol spray untuk membersihikan tangan dan masih banyak juga yang mengabaikan penggunaan saitizer yang pada umumnya masih memiliki kekurangan dalam hal kegunaannya untuk mengantisipasi penularan virus dan bakteri. Perancangan alat sanitizer otomatis pada gagang pintumenggunakan sensor ultrasonic dan sensor suhu berbasis internet of things merupakan sebuah solusi dalam pencegahan. Pembuatan alat sanitizer ini memiliki berbagai macam metode untuk pengembangannya, seperti metode blck box dan metode prototype. Pada pembuatan alat sanitizer otomatis pada gagang pintuini menggunakan metode prototype karena lebih mudah dan efisien dalam pembuatannya dan penggunaannya. Berdasarkan dengan hasil perancangan diatas, maka telah terwujud alat sanitizer otomatis pada gagang pintumenggunakan sensor ultrasonic dan sensor suhu berbasis internet of things. Suatu pintu cerdas yang dapat mrnyrmprotkan cairan anti bakteri pada hendel pintu. Ketika alat di hidupkan maka komponen inti seperti sensor ultra sonic akan mendeteksi objek dan arduino memproses data agar servo dapat bekerja untuk menekan tuas sanitizer sensor suhu, akan mendeteksi objek dan arduino uno akan memproses sehingga LCD akan menampilkan ukuran suhu badan apabila suhu badan itu melebihi 38°C maka bazzer akan berbunyi dan sensor inframerah akan meneteksi banyaknya acairan bila habis maka wemos D1 akan memproses dan mengirmakn notivikasi ke Bot Telegram.
SISTEM TEMPAT SAMPAH PINTAR BERBASIS IoTMENGGUNAKAN APLIKASI BLYNK Ramadhina Trie Ananda; Djamaludin Djamaludin; Dadang Sujana
Jurnal Elektro dan Telekomunikasi Terapan (e-Journal) Vol 8 No 2 (2021): JETT Desember 2021
Publisher : Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jett.v8i2.4073

Abstract

Permasalahan tempat sampah manual membuat kurangnya kehigienisan penggunanya serta sampah berserakan akibat volume tempat sampah yang sudah menumpuk. Sampah kertas dan tissue yang merupakan sampah dominan pada area kampus dan sangat mudah terbakar. Karena adanya kekurangan pada tempat sampah manual maka di peroleh ide inovasi untuk membuat tempat sampah ruangan otomatis serta dapat memonitoring kapasitas sampah dan pendeteksian asap menggunakan aplikasi smartphone sebagai penerapan Internet of Things (IOT). Smart trash can berbasis IOT menggunakan NodeMCU 8266 sebagai kontrol utamanya dan sensor ultrasonik untuk mendeteksi jarak kapasitas sampah dan jarak objek. Motor Servo sebagai penggerak tutup sampah secara otomatis. Sensor asap MQ-2 sebagai penanda asap, bunyi peringatan melalui Buzzer dan juga modul Wifi ESP 8266 agar dapat mengirim notifikasi melalui jaringan internet. Tempat sampah dapat di monitoring dengan menggunakan aplikasi Blynk. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah penutup tempat sampah akan otomatis terbuka saat objek berada 10 cm hingga 1 cm dari tempat sampah. Hasil pendeteksian sensor terhadap level kapasitas penuh sampah yaitu saat sampah berjarak 5 cm hingga 1 cm dari sensor. Selanjutnya hasil pendeteksian sensor MQ-2, ketika kapasitas asap melebihi 325 ppm maka buzzer akan menyala dan sistem mengirim pesan notifikasi menggunakan blynk ke smartphone petugas kebersihan.
Co-Authors Djamaludin Djamaludin Ramadhina Trie Ananda Rexy Irawan Permana